Mekies Bisa Cepat Pergi Asalkan Ferrari Segera Dapat Insinyur Red Bull

Jelang F1 GP Azerbaijan, AlphaTauri mengumumkan telah mengontrak Mekies sebagai prinsipal menggantikan Franz Tost, yang akan mengundurkan diri pada akhir musim ini.

Namun, belum ada tanggal yang ditetapkan untuk kedatangan Mekies di tim yang bermarkas di Faenza tersebut karena ia masih terikat kontrak jangka panjang di Ferrari.

Tost mengatakan bahwa waktu yang tepat adalah sesuatu yang perlu dibicarakan antara Ferrari dan Red Bull.

"Pertama-tama, ini antara Laurent dan Fred (Vasseur)," kata Tost tentang proses kedatangan Mekies.

"Kemudian, tentu saja, Red Bull akan mengambil peran utama dalam hal ini. Saya rasa Oliver Mintzlaff (CEO Red Bull) akan berbicara dengan CEO Ferrari dan mencari solusi."

Meskipun si Kuda Jingkrak tidak ingin menghalangi langkah tersebut sepenuhnya, kekesalan bos tim Fred Vasseur terhadap waktu pengumuman AlphaTauri membuatnya enggan mengakomodasi peralihan secepat yang diinginkan rivalnya.

Berbicara di GP Azerbaijan akhir pekan lalu, Vasseur mengatakan bahwa keputusan AlphaTauri  mengumumkan kepindahan Mekies adalah tindakan yang "agresif".

Namun, Motorsport.com telah mengetahui bahwa, dengan negosiasi yang akan dilakukan antara Red Bull dan Ferrari mengenai situasi ini, kuncinya adalah pengaturan kompromi yang sesuai dengan kedua belah pihak.

Dapat dipahami bahwa Ferrari telah melakukan perekrutan baru-baru ini untuk memikat personel - termasuk ahli aerodinamika - dari tim lain termasuk beberapa dari Red Bull.

Namun, meskipun ada kesepakatan, Ferrari tidak bisa mendapatkan orang-orang ini untuk sementara waktu karena ‘periode berkebun’ (cuti panjang sebelum mulai bekerja ke perusahaan lain).

Laurent Mekies, Racing Director, Scuderia Ferrari

Photo by: Mark Sutton / Motorsport Images

Namun, sumber-sumber mengindikasikan bahwa Ferrari mungkin bersedia untuk memulai proses kepergian Mekies ke AlphaTauri jika Red Bull setuju untuk melepaskan lebih awal kontrak stafnya yang pindah ke Maranello.

Di saat Ferrari belum mengomentari masalah ini, teman dekat Vasseur, Toto Wolff, justru mengatakan bahwa pria asal Prancis itu siap untuk bersikap agresif dalam menangani masalah ini.

Berbicara tentang situasi Mekies, Wolff mengatakan, "Fred perlu menempatkan timnya sendiri dan mengambil keputusan yang tepat.

"Anda tidak bisa menghentikan seorang musafir. Itu selalu menjadi filosofi saya, bahwa jika seseorang ingin pergi dan melihat peluang lain, biarkan dia pergi dan doakan yang terbaik untuknya.

"Fred adalah pembalap yang selalu tampil habis-habisan dan tahu persis apa yang ia inginkan. Saya rasa, ia baik-baik saja dengan situasinya, tapi jelas, cara penyampaiannya agak mendadak. Itulah mengapa Fred akan melakukan yang terbaik untuk Ferrari. Dan jika itu berarti harus mengalah, maka itu bagus."