Mercedes Masih Tertinggal 0,2 sampai 0,3 Detik
Mercedes berhasil menempatkan Lewis Hamilton finis di podium ketiga F1 GP Austria, Minggu (10/7/2022). Namun, masih ada yang kurang dari Mercedes F1 W13.

Gap waktu lap para pembalap Mercedes sepanjang akhir pekan GP Austria memang membuat dahi berkernyit. Seusai latihan bebas pertama (FP1), George Russell yang menjadi pembalap tercepat Mercedes, tertinggal 0,400 detik untuk berada di P3.
Di kualifikasi ketiga (Q3), sebelum mengalami insiden, Russell terpaut 0,447 detik dari pole-sitter Max Verstappen (Red Bull Racing). Pada FP2, Russell hanya berada di P7 dengan gap 0,63 detik dari pembalap tercepat, Carlos Sainz (Ferrari).
Adapun saat balapan Sprint F1 Austria, Russell hanya berada di posisi keempat dengan gap lebih dari 13 detik dari Verstappen, sang pemenang. Sementara pada balapan utama, Lewis Hamilton tertinggal sampai 41,217 detik dari Charles Leclerc (Ferrari), penguasa lomba.
“Kami harus menerima hasil finis P3 (Hamilton) dan P4 (Russell) pada balapan utama di Red Bull Ring ini. Bila mengingat kecelakaan yang dialami kedua pembalap kami pada Jumat sore, ini hasil bagus,” ucap Prinsipal Tim Mercedes Toto Wolff, usai GP Austria.
“Namun, kami masih tertinggal 0,2 atau 0,3 detik (per lap) untuk bisa berada di depan. Kami sempat mampu mengatasi masalah itu tetapi kemudian muncul lagi. Kini, kami harus mencari solusi lainnya.”
Sebetulnya, problem ini sudah dialami Silver Arrows sejak lama. Pada awal musim F1 2022, mereka sudah mendeteksi gap 0,2 detik dari para pembalap terdepan tim-tim lain. Pun begitu, problem ini juga menegaskan bila kendala tersebut tidak cukup untuk menggambarkan konteks keseluruhan.
“Kini kami harus bekerja lagi untuk mengurangi gap dengan tim-tim di depan kami. Lalu melihat seperti apa performa kami saat berada di depan,” tutur Wolff lagi.
Terkait kecelakaan yang sama-sama dialami Lewis Hamilton dan George Russell pada kualifikasi GP Austria, Mercedes mengaku bakal benar-benar sibuk untuk membuat komponen di markas tim, Brackley, Inggris.
“Kami akan sibuk dalam beberapa hari ke depan di pabrik untuk memastikan produksi spare part terkendali,” kata Andrew Shovlin.
Pria yang berposisi sebagai Trackside Engineering Director Mercedes itu mengungkapkan, situasi terkait ketersediaan komponen diyakini tidak akan terkendala dan akan tepat waktu untuk GP Prancis, dua pekan ke depan (24 Juli).
Shovlin juga menekankan bila layout Sirkuit Paul Ricard, Le Castellet, di Prancis, seharusnya sesuai dengan karakteristik Mercedes W13. Selain itu, kans munculnya kecelakaan juga diyakini akan lebih kecil dibanding Sirkuit Red Bull Ring karena luasnya area run-off.
Fernando Alonso Beri Gestur Kesal terhadap Yuki Tsunoda
Max Verstappen-Sergio Perez Prediksi Juara Piala Dunia 2022
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.