Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mercedes siap balas kekalahan dari Ferrari

Tim Mercedes F1 ingin segera bangkit usai menderita kekalahan di GP Australia dari tim rival, Ferrari.

Podium: winner Sebastian Vettel, Ferrari, second place Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1

Foto oleh: XPB Images

Podium: winner Sebastian Vettel, Ferrari, second place Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1
Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W08, 2nd Position, arrives in Parc Ferme
Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W08
Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W08
Sebastian Vettel, Ferrari SF70H
Lewis Hamilton, Mercedes AMG, 2nd Position, and Sebastian Vettel, Ferrari, 1st Position, spray Champ
Lewis Hamilton, Mercedes AMG, 2nd Position, celebrates in Parc Ferme

Lewis Hamilton kalah dari Sebastian Vettel di Melbourne akibat masalah degradasi ban di paruh awal balapan. Pembalap Inggris itu terpaksa masuk ke pit lebih awal dan Vettel berhasil melompatinya untuk mengambil alih posisi terdepan.

Bos tim Mercedes, Toto Wolff, mengatakan timnya siap bertindak cepat untuk bisa membalas kekalahan mereka dari Ferrari.

"Ini pembentukan kepribadian untuk kami," ucap Wolff soal kekalahan mereka dari Ferrari di GP Australia. "Saya pikir setiap kemenangan yang kami raih sebelumnya, maka akan datang pula kekalahan.

"Kami bersyurkur dengan pencapaian dan kemenangan yang kami raih sejak tiga tahun terakhir. Jadi hari ini kami harus bisa menerima kekalahan dari Ferrari.

"Kami akan kembali dengan performa yang lebih kuat. Kami akan berusaha keras mencari solusi untuk bisa menang lagi.

Setelah tampil dominan di tiga tahun terakhir, Wolff mengaku tidak terlalu gusar dengan kekalahan yang timnya alami di GP Australia.

"Meski kami terlihat dominan di setiap balapan-balapan yang kami menangi, hari ini bisa dibuktikan bahwa sebenarnya itu tidak pernah mudah," jelasnya.

"Kami selalu menganggap Red Bull atau Ferrari sebagai pesaing utama kami, dan mereka memang bersaing dengan kami. Jadi persepsi atau perspektif yang kami miliki tidak pernah berubah.

Wolff menambahkan: "Tentu kami lebih ingin menang ketimbang kalah, tapi ini semua merupakan bagian dari Formula 1. Kami melalui tiga tahun yang luar biasa, tapi performa seperti itu tidak akan bertahan selamanya.

"Kami tahu akan ada momen di mana kami harus menerima kekalahan dengan rendah hati, dan menerima fakta bahwa tim lain melakukan pekerjaan yang lebih baik – dan itu yang terjadi pada hari ini. Mereka [Ferrari] telah melakukan pekerjaan yang luar biasa, dan Sebastian layak menjadi pemenang balapan hari ini."

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Sauber heran dengan kritik terhadap Wehrlein
Artikel berikutnya Hamilton: Vettel lebih tangguh ketimbang Rosberg

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia