Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mercedes Siap Hadapi Aksi Balas Dendam Red Bull

Mercedes sudah melakukan persiapan untuk mengantisipasi aksi balas dendam Red Bull Racing di Grand Prix Hungaria.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B leads Lewis Hamilton, Mercedes W12 at the start of the race

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images

Harapan Red Bull untuk meraih enam kemenangan beruntun kandas usai Max Verstappen mengalami kecelakaan hebat pada lap pertama Grand Prix Inggris, usai terlibat bentrokan dengan Lewis Hamilton.

Hal tersebut membuat peraih tujuh gelar juara dunia Formula 1 (2008, 2014, 2015, 2017-2020) itu diganjar penalti 10 detik. Tapi, itu tak berdampak pada hasil balapan karena Hamilton tetap keluar sebagai pemenang.

Melihat Mercedes dan Hamilton merayakan kemenangan, Red Bull langsung naik pitam dan merasa seharusnya steward memberikan hukuman lebih berat.

Bahkan, tim yang berbasis di Milton Keynes, Inggris, itu melakukan peninjauan ulang atas insiden tersebut, meski peluang untuk mengubah hasil akhir GP Inggris sangat kecil.

Direktur Teknis Mercedes Andrew Shovlin yakin Red Bull akan berusaha keras untuk melancarkan aksi balas dendam di GP Hungaria.

Shovlin pun berharap Mercedes bisa mengulangi performa apik di Silverstone agar bisa mengatasi Red Bull yang sedang berapi-api.

“Ini (Silverstone) adalah salah satu trek terbaik kami, sehingga akan naif bagi kami untuk berpikir pergi ke sana (Hungaria) dan berharap dapat mengulang kinerja ini,” kata Shovlin usai GP Inggris.

“Red Bull sangat bagus di trek dengan karakter downforce besar, tapi mengejutkannya mereka dapat tampil bagus di setiap sirkuit saat ini. Mereka memiliki sedikit luka usai melakoni balapan di Silverstone.

“Jadi, saya sangat yakin mereka akan bangkit dengan lebih kuat daripada sebelumnya.”

Baca Juga:

Max Verstappen hanya membawa pulang tiga poin dari Silverstone berkat kemenangannya di Sprint Race yang digelar pada Sabtu (17/7/2021).

Gagal finis di balapan sesungguhnya membuat pembalap asal Belanda itu hanya unggul delapan poin atas Lewis Hamilton. Itu juga berdampak posisi Mercedes, yang semakin mendekati Red Bull di klasemen konstruktor dengan hanya berjarak empat poin.

Andrew Shovlin merasa itu akan menjadi dorongan besar bagi Mercedes jika bisa mengambil alih pimpinan klasemen memasuki jeda musim panas.

“Kami sudah berada di pertengahan jalan, ada margin yang sangat bagus di kejuaraan dalam hal poin, dan kami akan mengerahkan segalanya untuk mencoba merebut kembali pimpinan klasemen,” ucapnya.

“Jika kami bisa menempatkan diri kami di posisi pertama memasuki jeda musim panas, itu sungguh fantastis. Itu jadi target yang kami pasang untuk diri sendiri, tapi itu jadi target yang sangat sulit.

“Tapi kami telah memperlihatkannya di Silverstone bahwa segalanya memungkinkan. Anda hanya perlu terus melangkah, berusaha menjadi lebih baik dan terus berkembang.

“Memang sulit untuk mengalahkan mereka, tapi saya pikir kami tim yang kuat dan kami akan memberikan segalanya untuk meraih kemenangan.”

Lewis Hamilton, Mercedes W12

Lewis Hamilton, Mercedes W12

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Steiner Yakin Mercedes Siapkan Rencana untuk Russell
Artikel berikutnya Pirelli: GP Hungaria Akan Lebih Menyiksa Ban

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia