Misi Ganda Perez di GP Inggris

GP Austria, 4 Juli lalu, menjadi lomba Formula 1 ke-200 sepanjang karier pembalap Red Bull Racing-Honda, Sergio Perez. Tetapi, pembalap asal Meksiko tersebut justru megalami akhir pekan tidak memuaskan di Sirkuit Red Bull Ring, kandang timnya.

Start dar grid ketiga, Perez sempat bersenggolan dengan Lando Norris (McLaren-Mercedes). Lalu, Perez mendapat dua kali penalti 5 detik dengan Charles Leclerc (Scuderia Ferrari). Perez pun harus puas finis di posisi keenam GP Austria.

Kini, menjelang baapan ke-10 Kejuaraan Dunia Formula 1 2021, Perez mengaku banyak belajar dari balapan di Austria. “Tentu, hari saya tidak bagus di GP Austria. Tetapi, kami sudah mempelajari soal apa yang terjadi dan mengambil aspek positifnya,” ucapnya.

Menghadapi GP Inggris, Perez masih berada di peringkat ketiga klasemen pembalap dengan 104 poin. Ia terpaut 78 poin dari rekan setimnya, Max Verstappen, yang berada di puncak dan 46 angka dari juara dunia Lewis Hamilton (Mercedes) di P2.

Namun, hasil buruk di Austria membuat Perez kini cuma unggul satu poin atas Norris di peringkat keempat. Norris diyakini akan menggila pada balapan kandangnya, GP Inggris, nanti.

Praktis, di Silverstone nanti Perez harus mendapatkan hasil lebih baik agar minimal tetap bisa mempertahankan posisi ketiga di klasemen. Dengan poin besar, Perez jelas bisa membantu Red Bull semakin menjauh dari kejaran Mercedes di klasemen konstruktor.

Lebih dari itu, bila mampu konsisten merebut hasil bagus, peluangnya untuk bertahan di Red Bull juga akan semakin besar. Seperti diketahui, Perez hanya dikontrak setahun oleh Red Bull.

Namun, di sisi lain sejumlah pembalap bagus juga belum mendapatkan tempat untuk tahun depan. Sebut saja George Russell (Williams Racing) dan Valtteri Bottas (Mercedes) yang kontraknya di tim masing-masing belum diperpanjang.

“Saya harus mampu tetap menekan dan fokus untuk balapan akhir pekan ini. Saya sudah tidak sabar lagi untuk turun di Silverstone,” kata Perez.   

Selain melihat GP Inggris sebagai peluang untuk membayar kegagalan di GP Austria, Perez juga ingin memberikan hiburan untuk para pekerja di markas Red Bull dan keluarganya di Inggris. Seperti diketahui, markas Red Bull berada di Milton Keynes, Inggris.

Namun, satu hal yang paling ditunggu Perez di GP Inggris adalah format balapan baru dengan adanya Sprint Race.

“Tim kami sudah bekerja keras memahami dan mencari strategi yang tepat untuk format baru ini. Kami sudah berlatih banyak untuk akhir pekan ini. Sprint Race ini baru untuk semua dan pasti akan menarik. Saya berharap kerja keras kami terbayar,” kata Perez.

Sergio Perez dan Red Bull Racing memang harus mewaspadai kebangkitan Mercedes di GP Inggris nanti. Tim yang juga bermarkas di Inggris (tepatnya di Brackley) tersebut akan melakukan pembaruan pada beberapa komponen aerodinamika Mercedes F1 W12.

“Sata melihat Mercedes kerap berbicara soal upgrade. Jadi, saya yakin mereka akan sangat kuat pada lomba nanti,” kata Sergio Perez tentang tim yang dikalahkan Red Bull dalam lima balapan terakhir tersebut.

“Kami tentu akan berusaha melakukan yang terbaik lagi. Saya berharap kami mampu finis di posisi atas lagi, di Silverstone nanti,” tutur Perez yang musim ini sudah merebut satu kemenangan (GP Azerbaijan) tersebut.