Monako Mulai Instalasi Sirkuit F1 Pekan Depan

Setelah pandemi Covid-19 memaksa pembatalan balapan F1 dan juga Historic Grand Prix di Monako pada 2020, penyelenggara terus melanjutkan persiapan untuk tahun ini.

Januari lalu, Klub Automobil Monako (ACM) mengatakan tak ada rencana membatalkan acara lagi pada 2021 sebagai tanggapan atas spekulasi yang berkembang.

Mereka menegaskan kembali komitmennya untuk menjadi tuan rumah F1, Formula E serta Historic Grand Prix, yang semua bakal berlangsung dalam rentang satu bulan.

Pada Rabu (17/2/2021), otoritas Monako telah memberikan izin bahwa pembangunan instalasi sirkuit jalan raya bisa dimulai hari Senin (22/2/2021) mendatang.

Ini akan mencakup pengecatan ulang marka trek hingga pemasangan berbagai infrastruktur sirkuit sekaligus memperkenalkan pembatasan lalu lintas.

Hal tersebut dilakukan untuk memastikan seluruh jalur siap menjadi tuan rumah tiga balapan. Pekerjaan ini diperkirakan membutuhkan waktu selama tujuh pekan.

Event di Monako akan dibuka dengan Historic Grand Prix pada 23-25 April 2021. Lalu diikuti dengan putaran keempat Formula E (8 Mei) dan Formula 1 (20-23 Mei).

Ini akan jadi kali pertama ketiga balapan tersebut berlangsung di tahun yang sama. Biasanya, Historic dan Formula E bergantian berbagi tugas dua pekan sebelum F1.

Musim 2020 adalah tahun pertama sejak 1954 Grand Prix (GP) Monaco tidak digelar. Padahal, event ini menjadi salah satu yang dinantikan dalam kalender F1.

Race pada 2021 nanti akan menandai balapan di sirkuit jalan raya pertama sejak GP Singapura pada 2019. Kabar persiapan Monako tentu jadi kabar baik bagi F1.

Seperti diketahui, jadwal ajang balap jet darat tahun ini telah mengalami beberapa perubahan akibat pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.

Awal musim telah ditunda sepekan usai GP Australia digeser ke November, sedangkan GP Cina hilang dari kalender. Start akan dimulai di Bahrain pada 28 Maret.

Monako sendiri diplot sebagai putaran kelima F1 2021. GP di negara tersebut digelar setelah balapan GP Bahrain, Emilia Romagna, Portugal dan Spanyol.