Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Monako obati luka McLaren di Indy

Hasil positif di Monako menjadi penyemangat McLaren setelah Fernando Alonso gagal lolos kualifikasi Indianapolis 500. Hal ini diutarakan sang CEO, Zak Brown.

Zak Brown, Executive Director, McLaren

Jerry Andre / Motorsport Images

Berkat strategi yang tepat dan pit stop kilat dari McLaren, Carlos Sainz berhasil mengklaim peringkat keenam setelah memulai balapan GP Monako dari grid kesembilan.

Ini merupakan kedua kalinya tahun ini di mana McLaren menjadi mobil terbaik di luar tiga tim unggulan. Sebelumnya, Lando Norris finis keenam di Bahrain.

Sepekan sebelumnya, McLaren harus menelan kekecewaan besar ketika Alonso gagal lolos kualifikasi Indianapolis 500. Sempat menempati grid ke-33 atau yang terakhir, pembalap Spanyol itu terdepak oleh pembalap Juncos Racing, Kyle Kaiser.

Fernando Alonso, McLaren Racing Chevrolet

Fernando Alonso, McLaren Racing Chevrolet

Foto oleh: Michael L. Levitt / LAT Images

Baca Juga:

“Saya merasa senang untuk tim,” ucap Brown kepada Motorsport.com.

“Sekarang kami harus mencetak poin lebih banyak lagi, dan menghadapi balapan secara satu per satu. Tim mulai menunjukkan peningkatan setiap minggunya.

“Itu adalah hasil maksimal dengan peralatan yang kami miliki saat ini. Kami hanya perlu menyediakan mobil yang lebih kencang untuk pembalap kami.”

Perjuangan Sainz menuju P6 diawali dengan lap pertama yang apik. Sempat kehilangan posisi oleh Alex Albon, Sainz dengan cepat menyalip pembalap Thailand itu dan juga rekan setimnya, Daniil Kvyat, lewat satu manuver di Massenet.

McLaren kemudian memanfaatkan rekan setim Sainz, Lando Norris, untuk menghambat laju mobil-mobil di belakangnya sekaligus menciptakan ruang untuk pit stop.

“Carlos membalap dengan bagus, dan tim telah mengeksekusi pit stop dengan baik,” kata Brown.

“Lando sayangnya kehilangan posisi selepas start. Dia membalap dengan baik dan membantu Carlos ketika dibutuhkan. Ini semua berkat strategi!”

Carlos Sainz Jr., McLaren MCL34
Carlos Sainz Jr., McLaren MCL34
Carlos Sainz Jr., McLaren
Carlos Sainz Jr., McLaren MCL34
Carlos Sainz Jr., McLaren MCL34
Lando Norris, McLaren
Lando Norris, McLaren MCL34
Carlos Sainz Jr., McLaren MCL34
Lando Norris, McLaren MCL34
Zak Brown, Executive Director, McLaren
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rosberg-Webber salut dengan penampilan Hamilton
Artikel berikutnya Ferrari gabung kompetisi eSport F1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia