Montezemolo: Saya Belum Pernah Bertemu Schumacher

Montezemolo menjadi salah satu orang yang memiliki hubungan dekat dengan Schumacher karena pernah bekerja sama meraih kesuksesan untuk Ferrari, pada 1996-2006.

Pada periode itu, keduanya telah memberikan lima gelar pembalap dan enam gelar konstruktor.

Hubungan keduanya berakhir ketika Schumacher memutuskan untuk tak melanjutkan kariernya pada 2007. Namun, ia memilih untuk kembali ke Formula 1 bersama Mercedes pada 2010.

Namun, karier Schumacher hanya bertahan selama tiga musim karena ia mengalami kecelakaan fatal saat bermain ski di pegunungan Alpen, Prancis, pada 29 Desember 2013.

Kecelakaan tersebut mengubah hidupnya hingga saat ini. Ia menderita cedera parah di bagian otak usai mengalami benturan keras dengan bebatuan saat menuruni puncak tebing Meribel.

Sempat mendapat pertolongan selama 10 menit, Schumacher langsung diterbangkan ke Rumah Sakit Grenoble, Prancis, dengan helikopter dalam keadaan kritis. Ia dirawat selama enam bulan dalam keadaan koma.

Tujuh tahun usai kejadian tersebut, tidak banyak orang yang mengetahui kondisi sesungguhnya Michael Schumacher. Pasalnya, pihak keluarga sangat menutupi keadaan peraih tujuh gelar F1 itu.

Bahkan orang-orang yang hendak menjenguknya harus berkomitmen tak mengeluarkan pernyataan atau mempublikasikan kondisi terkini Schumacher.

Luca di Montezemolo yang menemani Schumacher meraih kesuksesan di Ferrari, mengaku belum pernah melihat pembalap kesayangannya sejak terjadi kecelakaan. Tapi, ia menghargai keputusan keluarga untuk tak mempublikasi kondisi terkini legenda F1 itu.

“Saya selalu memikirkan Michael selama bertahun sejak dia mengalami kecelakaan mengerikan. Khususnya pada tujuh tahun pasca insiden itu terjadi,” ucap Montezemolo.

“Saya mencintai keluarganya. Istrinya Corinna dan anak-anaknya, Gina dan Mick, sering berkunjung ke rumah saya.

“Saya sering berdoa memohon kesembuhan untuknya. Masa-masa kebersamaan kami sangat spesial.

“Dia selalu berada di tempat khusus dalam pikiran saya. Tapi saya juga sangat menghargai keputusan yang dibuat keluarganya.”

Terakhir, kabarnya Michael Schumacher sedang menjalani terapi stem sel untuk menggantikan sel-sel yang rusak di otaknya dengan sel yang baru.

Terapi ini diharapkan dapat membuat kondisi Schumacher semakin membaik dari bisa muncul kembali ke trek demi mengobati kerinduan fan terhadap dirinya.

Michael Schumacher, Ferrari F2001

Foto oleh: Rainer W. Schlegelmilch