Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Montoya: Kans Mercedes Juara Kecil

Eks pembalap F1, Juan Pablo Montoya, mengaku tak melihat adanya kesempatan untuk Mercedes membalikkan persaingan gelar juara dengan Red Bull Racing.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, Lando Norris, McLaren MCL35M, Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B, Lewis Hamilton, Mercedes W12, and Valtteri Bottas, Mercedes W12

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, Lando Norris, McLaren MCL35M, Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B, Lewis Hamilton, Mercedes W12, and Valtteri Bottas, Mercedes W12

Andy Hone / Motorsport Images

Dengan kemenangan di GP Austria, Max Verstappen semakin melebarkan selisih poin dengan rivalnya di klasemen pembalap, Lewis Hamilton. Begitu juga Red Bull Racing yang semakin meninggalkan Mercedes di klasemen konstruktor.

Pada awal musim, memang sudah terlihat persaingan gelar juara akan jatuh di tangan Verstappen-Hamilton dan Red Bull Racing-Mercedes. Namun, banyak yang masih menjagokan Hamilton dan Mercedes sebagai juara.

Seiring berjalannya musim, Verstappen dan Red Bull mulai membuat jarak dengan Hamilton-Mercedes. Pembalap asal Belanda itu juga sukses mengantar Die Roten Bullen ke podium tertinggi dalam tiga balapan terakhir.

Atas hasil tersebut, kini Verstappen unggul 32 poin dari Hamilton di klasemen pembalap sementara. Kemudian, Red Bull memiliki jarak 44 poin dengan Mercedes di klasemen konstruktor.

Baca Juga:

Menanggapi hal tersebut, mantan pembalap sekaligus pemenang 7 balapan Formula 1, Juan Pablo Montoya, memberikan pendapatnya mengenai persaingan dua raksasa di jet darat musim ini.

Ia mengatakan bahwa dirinya tidak melihat adanya kesempatan bagi The Silver Arrows membalikkan keadaan. Itu karena Red Bull telah membangun paket mobil yang lebih baik daripada Mercedes.

"Red Bull telah membangun mobil yang lebih cepat. Itu saja," ujar pembalap yang sekarang masih aktif turun di ajang IndyCar sebagai pembalap part-time untuk McLaren itu.

"Satu-satunya aspek yang dapat membuat Mercedes bisa membalikkan situasi ini adalah upgrade yang akan mereka pasang di Silverstone. Saya harap itu dapat membawa peningkatan besar. Tapi tetap saja, saya rasa itu belum cukup untuk membalikkan keadaan.

"Normalnya, jika Anda memiliki mobil yang lebih cepat, itu akan membuat Anda lebih muda tenang. Anda dapat mengeksekusi strategi dengan lebih baik," tuturnya.

Valtteri Bottas, Mercedes W12

Valtteri Bottas, Mercedes W12

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images

Lebih lanjut, Montoya membicarakan kans Mercedes juara dari aspek pembalap. Ia menyatakan bahwa sekarang, Hamilton kurang cakap dalam menghadapi tekanan yang diberikan oleh Verstappen dan Red Bull.

"Saya pikir saat ini Hamilton termakan oleh tekanan yang diberikan Verstappen dan Red Bull. Memang semuanya jelas karena mobil mereka kalah saing, tapi ini tentu mempengaruhi pembalap Anda," jelasnya.

"Lewis dan Valtteri (Bottas) merupakan pembalap yang hebat menurut saya, tapi Red Bull bersama Max musim ini ada di level yang berbeda.

"Mercedes mendapatkan tekanan dari berbagai arah. Bahkan McLaren sekarang mulai mengancam mereka. Seperti yang saya katakan sebelumnya, jika Anda sadar memiliki mobil yang lebih cepat, itu semua akan menjadi lebih mudah."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Walau Gagal Poin, Russell Senang Bisa Bersaing dengan Alonso
Artikel berikutnya Toto Wolff Akui Mercedes Tertinggal Jauh dari Red Bull

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia