Ocon Nikmati Pertarungan Kontra Alonso

Ocon memulai balapan dari grid kesembilan, yang mana dia menggunakan ban basah bersama tiga pembalap lainnya. Namun, keputusannya terbukti salah, lantaran trek cepat mengering.

Ketika periode Safety Car, Ocon masuk pit dan kemudian berhasil memperbaiki posisinya, dari urutan ke-14 menjadi masuk 10 besar.

Pembalap Prancis itu lalu mendapat promosi naik satu tingkat, setelah Kimi Raikkonen (AlphaTauri), dikenai penalti 30 detik pasca-balapan.

Walau tak terlalu gembira dengan raihan finis yang dicapainya, Ocon menikmati pertarungan melawan dua kali juara dunia serta rekan setim anyarnya di Alpine, Alonso, dengan keunggulan 0,8 detik.

“Kami bertarung hebat bersama Fernando. Itu menyenangkan. Saya merasa ada potensi lebih banyak yang akan dikeluarkan. Kecepatan (mobil juga) bagus di dalam 10 besar,” ucapnya melansir situs resmi Formula 1.

“Kami mungkin bisa posisi ketujuh, kedelapan. Tapi Anda tahu, begitulah sekarang ini. Kami mendapatkan hadiah dengan (tambahan) satu poin dan akan mendapatkan lebih banyak pada poin berikutnya.”

Hujan yang mengguyur lintasan sebelum perlombaan membuat pertarungan di antara tim-tim F1 menjadi sama rata saat melaju di permukaan trek basah.

Ocon sendiri mengungkapkan, bahwa dia lebih menyukai balapan kering karena ingin sepenuhnya memanfaatkan kecepatan Alpine A521.

“Saya pikir dalam kondisi kering, performanya cukup baik. Itu sebabnya saya mengatakan ada peluang untuk (finis) posisi ketujuh, kedelapan,” tuturnya.

“Jika balapan berlangsung kering, itu akan menjadi cerita yang berbeda. Tetapi itu bukan di mana kami berakhir hari ini (Minggu). Kami harus terus bekerja.”

Tiga poin yang dicetak Ocon dan Alonso di Imola menempatkan Alpine pada peringkat ketujuh klasemen sementara konstruktor, selisih dua poin di belakang Aston Martin.

Esteban Ocon, Alpine A521 dan Fernando Alonso, Alpine A521

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images