Overtaking Saat Red Flag, Max Verstappen Dipanggil Steward
Max Verstappen telah diminta untuk menghadap Steward karena dugaan menyalip mobil rival saat bendera merah dikibarkan pada sesi FP2.
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Pembalap Red Bull itu tengah mencetak lap time tercepat ketika latihan bebas kedua dihentikan sementara usai mobil Lewis Hamilton mengalami masalah.
Tayangan ulang video menunjukkan bagaimana Verstappen melewati Lance Stroll (Aston Martin) setelah kibaran Red Flag, meski kemudian driver asal Belanda itu melambatkan mobilnya.
Pasal 50.2 dari Regulasi Olahraga F1 menyatakan bahwa saat sesi dihentikan: “Ketika sinyal diberikan untuk menyalip dilarang, pintu keluar pit akan ditutup dan semua mobil harus berjalan perlahan ke dalam pit lane.”
Insiden serupa pernah dialami Lando Norris (McLare), yang pada akhirnya dijatuhi penalti turun tiga posisi start di Grand Prix Azerbaijan lalu. Sang pembalap gagal memasuki pit lane segera usai bendera merah dikibarkan.
Jika Verstappen dinyatakan bersalah lantaran melanggar peraturan, maka hukuman yang paling mungkin adalah penalti grid.
Hukuman itu bisa berdampak besar bagi peluangnya untuk memenangi seri Zandvoort, mengingat trek tak memudahkan pembalap melakukan overtaking.
Team Principal Red Bull, Christian Horner, Bos tim Red Bull Christian Horner, merasa Verstappen langsung mengurangi kecepatan begitu ada kibaran Red Flag.
“Tidak, tidak ada, itu pertama kalinya saya melihatnya,” ucapnya kepada Sky Sports F1.
“Max, begitu dia mendengar itu adalah bendera merah, dia langsung mundur. Saya hanya bisa berpikir bahwa mobil lain sedang berada dalam lap yang lambat.
“Jadi maksud saya, saya sedang melihat data, dan dia benar-benar keluar dari itu segera setelah dia mendapat pesan bendera merah.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments