Pengemudi Medical Car F1 Diganti

Bruno Correia akan menggantikan Alan van der Merwe sebagai pengemudi Medical Car di Formula 1 pada 2022.

Pengemudi Medical Car F1 Diganti

Formula 1 musim 2022 tidak hanya akan ditandai penerapan regulasi baru yang sangat ekstrem. Pada musim ini, pengemudi mobil medis alias Medical Car di F1 juga berganti dari Alan van der Merwe ke Bruno Correia.

Kendati begitu, Correia sejauh ini baru dipastikan menggantikan Van der Merwe mengemudikan Mercedes-AMG GT 63 S 4MATIC+ pada lomba pembuka F1 2022, Grand Prix Bahrain, akhir pekan ini (18-20/3/2022).

Pasalnya, pria yang selama ini juga menjadi pengemudi Safety Car di Kejuaraan Dunia Formula E tersebut juga terikat komitmen dengan ajang lain pada musim ini. Praktis, ia tidak akan menjadi pengemudi Medical Car di seluruh putaran F1 musim 2022 ini.

Van der Merwe mulai menjadi pengemudi Medical Car di F1 pada 2009. Dalam beberapa tahun terakhir, ia didampingi dr. Ian Roberts, Koordinator Medical Rescue F1 dan Deputy Medical Delegate FIA, di kursi penumpang.

Romain Grosjean, Haas F1, saat bertemu dengan dokter Ian Roberts (kanan) dan pengemudi medical car F1 Alan van der Merwe, yang menyelamatkannya dari kecelakaan mengerikan di F1 GP Bahrain 2020.

Romain Grosjean, Haas F1, saat bertemu dengan dokter Ian Roberts (kanan) dan pengemudi medical car F1 Alan van der Merwe, yang menyelamatkannya dari kecelakaan mengerikan di F1 GP Bahrain 2020.

Foto oleh: Motorsport Images

Skill dan keterampilan keduanya sebagai driver dan staf medis di F1 makin terkenal di dunia saat menolong Romain Grosjean (Haas F1) yang mengalami kecelakaan mengerikan pada GP Bahrain 2020.

Berkat kecepatan dan kesigapan Van der Merwe di belakang kemudi Mercedes-AMG GT 63 S bertenaga 630 hp dan kemampuan dr. Ian Roberts memberikan pertolongan pertama, Grosjean hanya mengalami luka-luka ringan.

Duet Van der Merwe dan Roberts sebelumnya absen pada Grand Prix Turki, balapan ke-16 dari total 22 pada F1 2021. Keduanya saat itu terindikasi positif Covid-19.

Saat itu, FIA menunjuk Correia untuk menggantikan posisi Van der Merwe pada akhir pekan di Istanbul Park.

Ketika itu, Van der Merwe yang sudah kali kedua terinfeksi Covid-19, masih saja menolak untuk mendapatkan vaksin. Sejak saat itulah masa depannya sebagai pengemudi Medical Car di F1 menjadi tanda tanya.

Baca Juga:

"Saya sepenuhnya sadar akan berpotensi menjadi kurang dipercaya untuk bekerja, atau kebebasan bergerak saya akan dibatasi berdasarkan pilihan saya,” kata Van der Merwe yang berdarah Swiss-Afrika Selatan tersebut di media sosial, saat itu.

“Bahwa saya tidak akan memilih kenyamanan daripada kesehatan saya sendiri, tidak berarti saya membuat keputusan berdasarkan keegoisan. Kita semua hanya ingin sehat.”

Dengan protokol Covid-19 lansiran FIA yang tahun ini menuntut semua penghuni paddock harus sudah menjalani vaksinasi penuh sesuai standar negara masing-masing. Karena Alan van der Merwe tetap pada pendiriannya, ia pun tidak bisa lagi menjadi pengemudi Medical Car F1.

Jika pengemudi Medical Car tidak akan lagi dipegang Alan van der Merwe pada GP Bahrain 2022, dan mungkin hingga beberapa balapan awal musim ini, maka Bernd Maylander akan tetap berada di balik kemudi Mercedes-AMG GT Black Series, Safety Car F1 tahun ini.

dibagikan
komentar

Sebastian Vettel Absen F1 GP Bahrain, Aston Martin Tunjuk Nico Hulkenberg

Jadi Race Director F1 GP Bahrain, Niels Wittich Akan Cermati Ini