Ini Penilaian Sebastian Vettel soal Ban 18 Inci untuk F1 2022

Menjelang akhir Juli lalu, Aston Martin menguji ban baru berdiameter 18 inci dari Pirelli yang akan dipakai mulai Kejuaraan Dunia Formula 1 2022.

Dua pembalap utama Aston Martin, Sebastian Vettel dan Lance Stroll, melakukan tes selama dua hari (20-21 Juli) di Sirkuit Silverstone, setelah digelarnya Grand Prix Inggris.  

Vettel, juara dunia empat kali (2010, 2011, 2012, 2013) melibas 110 lap Sirkuit Silverstone (setara 648,01 km) pada hari pertama. Berikutnya, Stroll 124 kali mengitari Silverstone (730,484 km).

Saat itu, keduanya menggeber sasis yang dipakai musim ini, Aston Martin AMR21. Praktis, perbedaan antara penggunaan ban dengan pelek 18 inci sangatlah besar jika dibanding pelek 13 inci yang saat ini dipakai tim-tim F1.

Pasalnya, kedua pembalap tidak memakai mobil dengan dimensi dan bentuk yang sesuai regulasi baru yang akan diterapkan di F1 mulai 2022 (foto utama). Seusai tes, Vettel pun mengungkapkan plus dan minus penggunaan ban 18 inci ini dibanding pelek 13 inci.

“Anda bisa bertahan lebih lama di trek dengan ban ini tanpa khawatir melebihi temperatur (overheating),” ujar pembalap asal Jerman, 34 tahun, tersebut seperti dikutip Formule1.nl.

“Ban ini juga terasa lebih nyaman saat mobil melibas kerb dan memiliki daya cengkeram (grip) yang lebih baik di tikungan-tikungan lambat dan medium. Saya merasa mampu lebih cepat dibandingkan dengan ban saat ini.” 

Namun begitu, sebagai salah satu pembalap paling berpengalaman di grid F1 saat ini, karena ukuran ban yang jauh lebih besar, Sebastian Vettel pun memiliki beberapa catatan untuk ban 18 inci, yang dinilainya bisa menyulitkan pembalap.

“Ban besar bisa membuat visibilitas lebih buruk. Posisi kaca spion yang lebih tinggi juga mengganggu daya pandang pembalap. Mungkin akan lebih baik jika spion ini menempel di halo (tiang pelindung di atas kepala pembalap),” ucap Vettel.

Sebastian Vettel, Aston Martin

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

Kekhawatiran pemenang 53 Grand Prix, 122 podium, dan 57 pole position di F1 sejak debut di GP Amerika Serikat 2007 itu terkait penggunaan ban 18 inci tidak sampai di situ.

Sebastian Vettel menyebut, dengan perubahan regulasi teknis drastis pada 2022, situasinya bisa kian memburuk. “Dengan penambahan wheel cover dan ban yang lebih besar, akan sulit bagi pembalap untuk melibat kerb,” tutur Vettel.

Analisis Sebastian Vettel ini mungkin dinilai belum tepat benar karena mobil yang ia pakai masih sasis musim ini, belum yang sesuai dengan regulasi F1 2022. Namun, ia sangat yakin dengan penilaiannya karena didasari dari tes di simulator.

Sampai separuh musim ini, balapan ke-11, GP Hungaria, Sebastian Vettel berada di peringkat ke-12 klasemen dengan 30 poin.

Pasalnya, podium kedua yang diperolehnya di Sirkuit Hungaroring, Hungaria, 1 Agustus lalu, dicoret karena volume minimal bahan bakar di tangki AMR21 tidak memenuhi standar sesuai regulasi.