Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Perez Dibayangi Problem Aerodinamika di F1 GP Inggris

Sergio Perez menemukan aerodinamika Red Bull RB18 bermasalah sehingga menghambatnya sepanjang latihan bebas F1 GP Inggris, Jumat (1/7/2022).

Sergio Perez, Red Bull Racing RB18

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images

Setelah tak mencatatkan waktu pada latihan bebas pertama, pilot Red Bull Racing asal Meksiko tersebut menempati peringkat ketujuh di FP2. Catatan waktunya terpaut 0,7-0,8 detik.

Perez sangat kecewa dengan pencapaiannya tersebut. Ia tertinggal di belakang wakil dari empat tim, yakni Carlos Sainz, Lewis Hamilton, Lando Norris, Max Verstappen, Charles Leclerc dan Fernando Alonso.

“Bukan sesi yang bagus hari ini. Mobil ini sangat jauh dari apa yang kami miliki dalam simulator selama persiapan. Kami berasumsi bahwa sesuatu terjadi tapi kami harus memahami,” ia menuturkan.

“Ini bukan awal yang bagus. Kami sedikit tertinggal. Kami harus tahu apa yang terjadi. Sepertinya itu akan sulit.”

Pembalap yang akrab disapa Checo itu memiliki kecurigaan terhadap penyebab penampilan mobil kurang memuaskan. Ini artinya para mekanik harus lembur.

Baca Juga:

“Kami mencurigai sesuatu yang berhubungan dengan level aerodinamika tapi jelas saja bahwa saya tidak bisa terlalu detail. Kami memiliki problem aerodinamika yang saya harap bisa kami selesaikan malam ini.

“Kami mengerti apa yang terjadi tapi pada akhirnya, sangat penting memperbaiki itu.”

Perez mengisyaratkan percaya diri bisa memperbaiki catatan waktunya dalam FP3 dan kualifikasi.

“Kami telah melakukan itu di masa lalu dan selama kami bisa menggabungkan semua bersama…Amda harus punya kepercayaan diri di tikungan-tikungan kecepatan tinggi,” ujarnya.

“Selama saya bisa mendapatkan kepercayaan diri. Saya akan baik-baik saja.”

Sirkuit Silverstone merupakan salah satu sirkuit yang sulit ditaklukkan oleh Perez. Ia tidak pernah menjejak podium di sana. Rapor terbaiknya P6 pada 2016 ketika memperkuat Sahara Force India F1.

Pencapaian Max Verstappen jauh lebih baik. Ia menjadi runner-up dua kali pada 2016 dan 2020. Namun, ia juga mengalami kesulitan Jumat kemarin.

“Kami tahu bahwa kami harus bekerja keras dan itu yang akan kami lakukan malam ini tapi mungkin akan hujan lagi kemarin, dengan kondisi berbada,” ujar juara bertahan F1 itu.

“Kadang itu langsung berfungsi, kadang tidak bagus. Kali ini mungkin tak terlalu gila, tapi tidak buruk juga. Kami masih di sini dan ada beberapa hal untuk dianalisis, dengan ban juga.”

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Alex Albon Merasa Upgrade Williams Sangat Menjanjikan
Artikel berikutnya Hasil FP3 F1 GP Inggris: Red Bull 1-2, Mercedes Menjanjikan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia