Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Sergio Perez Kini Perlu Diperhitungkan sebagai Penantang Gelar

Sergio Perez bisa menjadi ancaman serius dalam pertarungan gelar juara dunia F1 musim ini. Mantan pilot jet darat David Coulthard memiliki argumen kuat soal kemungkinan tersebut.

Sergio Perez, Red Bull Racing RB18

Foto oleh: Erik Junius

Martin Brundle mengatakan, sebelum 2022 bergulir, pembalap Red Bull Racing Sergio Perez bukan kandidat untuk menjadi juara dunia. Menurut eks pilot F1 itu, Checo tidak selevel Max Verstappen dan Lewis Hamilton.

Tetapi setelah empat race Formula 1 musim ini, Perez berada di peringkat ketiga dalam klasemen sementara. Ia berada tepat di belakang Verstappen dan juga pembalap Scuderia Ferrari Charles Leclerc, di posisi puncak.  

Pria kebangsaan Meksiko tersebut telah memperlihatkan performa solid. Ia menyabet pole position F1 pertamanya dalam Grand Prix Arab Saudi. Dalam dua race terakhir, di Australia dan Emilia Romagna, Checo finis P2.

Baca Juga:

Karena itulah David Coulthard menilai jika Sergio Perez sekarang layak diperhitungkan secara serius. Ia berpotensi mengacaukan peta persaingan juara, yang diprediksi jadi duopoli Verstappen dan Leclerc.

“Mobil generasi baru ini jelas lebih cocok untuknya. Dia sekarang lebih dekat dengan Max (Verstappen) daripada musim lalu. Jadi saya pikir dia sedang bertarung dan harus dianggap serius sebagai penantang gelar,” ujar Coulthard kepada Motorsport.com.

Jika merujuk skenario mantan pembalap Formula 1 Skotlandia itu, maka Perez harus bertarung dengan Leclerc, yang tengah memimpin, dan juga Verstappen, rekan setimnya sekaligus juara dunia bertahan.  

Sergio Perez, Red Bull Racing, Max Verstappen, Red Bull Racing, dalam konferensi pers

Sergio Perez, Red Bull Racing, Max Verstappen, Red Bull Racing, dalam konferensi pers

Foto oleh: Carl Bingham / Motorsport Images

“Max jelas memiliki momentum bersamanya usai memenangi gelar pertama. Tetapi jika Anda bertanya apakah Checo mampu mengeluarkan potensi dari mobil (RB18), jawabannya tentu saja,” ujar Coulthard.

“Apakah dia akan mampu mengalahkan Max sepanjang musim? Itu sepenuhnya ada di tangannya. Dia harus membuktikannya sendiri.” Yang pasti, ia rekan yang ideal bersama Verstappen di mata Coulthard.

“Mereka telah jadi pasangan pembalap yang hebat. Ada rasa saling menghormati dan keduanya berkomunikasi sangat baik dengan engineer. Dan jangan lupa: jika Max tidak menginginkan Checo, dia tak akan berada di tim. Max punya kekuatan untuk itu,” tutur eks pilot Red Bull tersebut.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya F1-Netflix Sepakat Lanjutkan Drive to Survive Dua Musim Lagi
Artikel berikutnya Mercedes Lengkapi W13 dengan Konfigurasi Sayap Belakang Baru

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia