Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Sergio Perez Sebut Tekanan di Tim Elite Jauh Lebih Besar

Sergio Perez menyebut musim pertamanya bersama Red Bull Racing di Formula 1 2021 sangatlah berat.

Sergio Perez, Red Bull Racing RB15 Mule

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images

Dalam wawancara dengan Autosport, belum lama ini, pembalap asal Meksiko tersebut mengungkapkan bila suasana di tim yang baru dibelanya pada musim 2021 itu sangatlah intens.

Tidak hari yang dilalui tanpa kerja keras. Semua itu dilakukan Perez dibarengi dengan tekanan yang dirasakannya sangat besar.

“Ketika berada di tim sekelas Red Bull, Anda pasti akan merasakan tekanan. Setiap orang akan melihat apa saja kerja Anda. Media juga akan sangat menyorot Anda ketika berada di dalam kokpit mobil Red Bull,” ujarnya.

“Meskipun, semua itu masih bisa dipahami,” kata Perez seraya menyebut situasi tersebut rasanya wajar jika seorang pembalap membela sebuah tim besar.

Baca Juga:

Pembalap yang akrab disapa Checo itu juga mengaku tidak akan memaksa untuk tetap dikontrak sampai 2022. Meskipun, pada 2021 ia menyebut sebagai tahun yang tidak mudah.

Namun begitu, Perez mengaku telah menjadi pembalap yang lebih baik. Hal itu tidak lepas dari peran Max Verstappen, juara dunia F1 2021, yang bisa menjadi indikator karena menjadi rekan setim.

Perez pun mengakui dirinya harus mampu meningkatkan performa tahun depan. Pembalap 31 tahun itu tidak memungkiri dirinya masih kurang konsisten. Perez menegaskan dirinya harus mampu stabil berada di depan untuk bersaing merebut kemenangan, minimal podium.

Lebih jauh Sergio Perez juga menyebut dirinya belum begitu nyaman di atas Red Bull RB16B. “Saya harus bisa meningkatkan standar tahun depan dengan mobil baru. Saya berharap dari situ hasil bagus akan datang,” tuturnya.

Sergio Perez sejatinya tidak terlalu buruk pada musim pertamanya di Red Bull Racing. Ia mampu finis di P4 klasemen akhir di bawah rekan setimnya Max Verstappen serta duo Mercedes-AMG etronas, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas.

Dari 22 balapan F1 musim 2021 lalu, Sergio Perez berhasil merebut satu kemenangan (GP Azerbaijan) – podium utama kedua sepanjang kariernya – dan empat finis podim ketiga. Perez juga tercatat lima kali finis hanya satu tingkat di bawah podium.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B saat turun di lomba F1 GP Abu Dhabi 2021, 12 Desember lalu.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B, Sergio Perez, Red Bull Racing RB16B saat turun di lomba F1 GP Abu Dhabi 2021, 12 Desember lalu.

Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Kesialan Bikin Charles Leclerc Kehilangan 40 Poin
Artikel berikutnya Ferrari Homologasi Sasis untuk Formula 1 2022

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia