Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Perubahan Aturan Buat F1 2021 Lebih Sulit untuk Aston Martin

Lance Stroll merasa aturan aero baru Formula 1 telah menempatkan Aston Martin berada di bawah tekanan, lebih dari yang dibayangkan musim ini.

Lance Stroll, Aston Martin AMR21

Foto oleh: LAT Images

Tim Formula 1 (F1) Aston Martin sukses meraih podium dua kali pada musim ini lewat Sebastian Vettel. Namun pembalap Jerman itu, yang finis sebagai runner-up, didiskualifikasi dari Grand Prix (GP) Hungaria.

Penyebabnya, mobil AMR21 yang dikemudikan Vettel tidak memiliki bahan bakar yang cukup untuk dijadikan sampel oleh FIA. Kubu Aston Martin telah mengajukan banding atas keputusan itu.

Tetapi terlepas dari beberapa balapan yang bagus, Aston Martin menyadari bahwa setelah musim 2020, di mana mereka sering berjuang untuk podium dan memenangi GP Sakhir, tim gagal membawa momentum itu ke 2021.

Tim yang bermarkas di Silverstone, Inggris itu telah menyatakan beberapa kali jika perubahan aturan kemiringan musim ini memengaruhi mereka, membuat AMR21 jadi lebih rendah dari mobil rival dengan tapak tinggi.

Pilot Aston Martin, Lance Stroll setuju dengan pandangan timnya dan menganggap regulasi baru sebagai hambatan terbesar progres mereka. Namun ia percaya mereka telah membuat peningkatan di paruh pertama 2021.

Lance Stroll, Aston Martin

Lance Stroll, Aston Martin

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

"Saya kira musim ini benar-benar menantang. Bukan itu yang kami targetkan selama akhir tahun lalu. Namun kami dapat pukulan pada kinerja tim dengan perubahan aturan dan faktor lain, itu membuat jadi lebih sulit," kata Stroll.

"Meski begitu ada juga sisi positifnya. Saya pikir kami telah mengambil langkah maju sebagai tim dan sudah meningkatkan (performa) mobil sejak awal musim. Masih banyak race yang harus dijalani. Kita lihat apa yang terjadi."

Prinsipal Tim Aston Martin Otmar Szafnauer pun berpikir regulasi saat ini membatasi kemajuan yang mungkin bisa mereka buat. Hal itu menjadi kekhawatiran besar dirinya serta skuadnya.

"Tim telah melakukan pekerjaan fantastis dan bekerja tanpa lelah demi bisa menebus hilangnya downforce, sayangnya tak maksimal karena dua alasan: pertama, waktu (pengujian) dengan mobil tahun ini terbatas, kedua kami tidak bisa menambah tinggi bagian belakang mobil," kata Szafnauer.

"Meski kami mendapatkan kembali sebagian dari kinerja sebelumnya, kami tidak meraih semuanya dan ada alasan untuk masalah tersebut, kami memiliki waktu terbatas dengan mobil tahun ini. Jadi kami tak bisa mengubah sisi belakang kendaraan."

Baca Juga:

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Mercedes Tengah Siapkan Beberapa Update untuk W12
Artikel berikutnya Mika Hakkinen Klaim Red Bull dalam Tekanan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia