Pierre Gasly Tak Akan Tinggalkan Red Bull

Pierre Gasly menjalani debut Formula 1 bersama Toro Rosso pada 2017. Ia kemudian promosi ke tim utama Red Bull Racing musim 2019.

Sayangnya, karena performa yang dianggap kurang memuaskan, Gasly kembali diturunkan ke Toro Rosso di pertengahan musim yang sama.

Jadi pembalap Toro Rosso lagi, sekarang berganti nama AlphaTauri, bukan berarti performa Gasly makin menurun. Driver asal Prancis itu malah tampil memukau.

Sepanjang musim 2020, Gasly mampu bersaing di papan tengah. Dirinya bahkan menjelma sebagai andalan utama AlphaTauri dalam mendulang poin-poin berharga.

Kemenangan di GP Italia juga menandai puncak penampilan Gasly pada tahun lalu. Raihan apik ini pun tak pelak membuat dia mulai diburu sejumlah tim besar.

Akan tetapi, prinsipal AlphaTauri, Franz Tost, menyebut Red Bull siap mempertahankan Gasly. Ia juga tidak melihat ada peluang bagi juara GP2 2016 (kini bernama Formula 2) untuk meninggalkan Red Bull dalam waktu dekat.

"Jika ada pembalap yang kompetitif seperti Pierre, tim-tim lain pasti sudah mulai membicarakan detail kontrak yang dimiliki oleh sang pembalap," ujar Tost.

"Mereka semua tentunya ingin mengetahui kapan sang pembalap akan bisa direkrut, atau kapan kontraknya akan habis.

"Tetapi Pierre memiliki kontrak dengan Red Bull, dan saya rasa Red Bull tidak akan melepasnya dalam waktu dekat."

Pierre Gasly, AlphaTauri AT01, Lance Stroll, Racing Point RP20

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

Musim ini, Gasly gagal kembali memperkuat Red Bull, setelah mereka memutuskan merekrut Sergio Perez sebagai pengganti Alex Albon.

Namun, bukan berarti Red Bull tidak memperhatikan pembalap-pembalapnya. Tost merasa, bahwa Gasly akan segera kembali memperkuat tim utama pabrikan Austria tersebut.

"Mereka telah mengeluarkan banyak uang untuk perkembangannya, dan mereka tentu ingin memetik hasil manisnya. Lihat saja, dia pasti akan segera berseragam Red Bull, dan memenangi balapan serta gelar juara," kata Tost.