Posisi Ketiga Kualifikasi Hasil Maksimal Max Verstappen

Andalan Red Bull Racing Honda yang sedang besaing dengan Lewis Hamilton (Mercedes-AMG Petronas) itu hanya mencatat waktu lap terbaiknya dengan 1 menit 23,196 detik di kualifikasi ketiga (Q3) GP Turki, Sabtu (9/10/2010).

Di sesi Q3 yang berlangsung di Sirkut Istanbul Park tersebut, tertinggal 0,328 detik dari Hamilton yang menempati P1 serta 0,198 detik dari Valtteri Bottas, pembalap Mercedes lainnya yang finis di P2.

Karena Hamilton terkena penalti 10 grid akibat memakai Internal Combustion Engine (ICE) keempat dari batas maksimal tiga, otomatis juara dunia tujuh kali tersebut akan start dari posisi ke-11 pada lomba GP Turki, putaran ke-16 Kejuaraan Dunia Formula 1 2021.

Bottas pun mendapatkan berkah dengan start di grid terdepan. Namun, ia akan didampingi Verstappen di baris terdepan karena pembalap asal Belanda itu juga naik satu posisi sebagai dampak penalti yang diterima Hamilton.

“Kondisi di awal sesi cukup berbahaya. Tetapi jika dibanding kemarin, kami telah membuat perubahan signifikan,” kata Verstappen setelah kualifikasi, seperti dikutip laman resminya.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

“Catatan-catatan lap kami umumnya cukup bagus. Namun, kami sedikit tertinggal di trek lurus pada lap terakhir. Kami masih harus melihat penyebabnya.

“Karena itulah tempat ketiga adalah pencapaian maksimal yang dapat kami capai hari ini. Kendati begitu, kondisi kami pulih dengan baik setelah kemarin. Jadi, secara keseluruhan saya cukup senang. Kami akan start dari posisi kedua dan saya penasaran soal cuaca nanti.”

Terkait balapan besok, Verstappen yakin seharusnya performa Red Bull Racing RB16B mampu lebih bagus ketimbang sesi-sesi sebelumnya.

“Namun, soal seberapa kompetitif kami saat balapan, masih harus dilihat lagi. Konsumsi ban cukup tinggi. Di sisi lain, rasanya menyenangkan menggeber mobil di sini. Khususnya di Tikungan 8 yang panjang,” tutur Verstappen.

“Kami akan mencoba merebut poin sebanyak mungkin pada balapan besok,” ucap Verstappen yang menjelang GP Turki berada di P2 klasemen dan hanya terpaut dua poin dari Hamilton di puncak.

Salah satu yang harus diwaspadai Verstappen pada balapan besok adalah cepatnya para pembalap Mercedes di atas ban lunak (soft) dan medium.

Pada kualifikasi pertama, Verstappen memang hanya berada di P2. Namun, ia mash kalah cepat daripada Hamilton kendati gap keduanya hanyalah 0,007 detik.

Di Q2, Hamilton kembali tercepat meskipun sudah berganti ban ke medium. Verstappen harus puas berada di P3 – tepat di bawah Bottas – dan terpaut 0,650 detik dari Hamilton. Sedangkan di Q3 saat kembali memakai ban lunak, Verstappen tertinggal 0,3 detik dari Hamilton.

Satu lagi yang harus diwaspadai Max Verstappen saat lomba nanti adalah pengalamannya di Istanul Park yang tidak sebanyak Hamilton. GP Turki kali pertama menggelar F1 pada 2005 dan berlanjut hingga 2011. Mereka baru dipakai kembali sejak tahun lalu.

Praktis, Verstappen yang baru melakukan debut di F1 pada 2015, baru sekali turun di Istanbul sebelum tahun ini. Pada GP Turki 2020 lalu, ia juga start dari grid kedua namun akhirnya finis P6 pada balapan yang saat itu berlangsung di trek basah tersebut.

Hamilton, yang melakukan debut F1 pada 2007, sudah enam kali turun di Istanbul Park dengan torehan dua kemenangan: 2010 (bersama McLaren-Mercedes) dan 2020 (Mercedes). Namun, baru tahun ini ia menjadi pembalap tercepat di kualifikasi GP Turki.