Tahun depan, GP Brasil pindah ke Rio
Sirkuit permanen baru akan dibangun di Rio de Janeiro dan akan mengambil nama legenda Formula 1 asal Brasil, Ayrton Senna.

Di tengah ketidakpastian soal masa depan GP Brasil di Interlagos, Sao Paulo, Presiden Brasil, Jair Bolsonaro, mengumumkan pada Rabu (8/5) bahwa pemindahan venue ke Rio dapat terjadi tahun depan.
Dalam acara konferensi pers, Bolsonaro mengatakan bahwa perjanjian untuk pembangunan sirkuit baru di distrik Deodoro barat telah ditandangani oleh Gubernur Rio, Wilson Witzel, dan walikota Marcelo Crivella.
Rencananya sirkuit sudah akan rampung sebelum akhir tahun 2019, dan akan didanai sepenuhnya oleh pihak swasta.
"Manajemen F1 telah memutuskan untuk mempertahankan Grand Prix di Brasil, tetapi Sao Paulo menjadi tempat yang kurang praktis karena kondisi dukungan finansial dan hutang yang ada di sana," kata Bolsonaro.
"Sirkuit baru akan selesai dibangun dalam waktu enam atau tujuh bulan ke depan. Sektor hotel akan senang, begitu juga dengan sektor ekonomi karena akan tercipta enam hingga tujuh ribu lapangan pekerjaan baru. Jadi ini bagus untuk Rio de Janeiro dan juga Brasil."
Bekas tuan rumah GP Brasil di Rio, sirkuit Jacarepagua, telah diruntuhkan untuk kemudian diubah menjadi Taman Olimpiade pada 2016.
Sirkuit anyar di Deodoro nantinya akan bertempat di atas tanah yang sebelumnya dimiliki tentara Brasil, dan akan didesain oleh Herman Tilke. Sirkuit ini juga menargetkan menggelar balapan MotoGP.
Laporan tambahan oleh Gustavo Faldon
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.