Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Ragam Desain Baru Sidepod di Luar Ekspektasi FIA

Federasi Otomotif Internasional (FIA) tak menyangka tim-tim Formula 1 kreatif dalam mendesain sidepod mobil terbaru.

Mercedes W13 side detail

Foto oleh: Giorgio Piola

Dengan adanya aturan baru F1 2022 yang cenderung membatasi dari sisi teknik, timbul kekhawatiran kalau desain mobil akan tampak membosankan dan seragam. Pada akhirnya, hal itu tidak terjadi karena tim desain malah menjadi makin kompetitif.

Salah satu yang paling kentara adalah sidepod. Bagian yang terletak di sisi samping pembalap tersebut berguna untuk mengelola aliran udara. Tujuannya untuk mendinginkan mesin dan berguna untuk aerodinamika.

Variasi sidepod melebar dari yang ramping seperti milik Mercedes W13 hingga menggembung ala Ferrari F1-75. Tentu saja, hal ini diizinkan karena sektor tersebut tidak dianggap esensial dan kurang sensitif terhadap aerodinamika.

Namun, kepala single-seater FIA, Nikolas Tombazis, mengaku terkejut dengan tampilan sidepod masing-masing mobil.

Baca Juga:

“Kami memang membebaskan sidepod lebih dari yang kami gunakan di area lain. Kami bisa saja menulis aturan sidepod agar semua sama, kalau kami mau. Tapi, tidak melakukannya karena merasa itu sebuah kesempatan,” ia menuturkan.

“Jadi berdasarkan itu, yang terjadi pada sidepod bukan sesuatu yang tanpa tujuan. Jika Anda bertanya kepada saya apakah mengharapkan melihat variasi solusi yang dipilih tim untuk sidepod, tentu tidak, itu melebihi yang saya bayangkan, harus diakui.”

Desain radikal Mercedes yang dipertontonkan dalam tes pramusim Bahrain menempatkan mereka dalam sorotan. Bukan hanya sidepod, model spion pun dipertanyakan apakah hal itu tidak melanggar regulasi. Yang paling kritis tentu saja rival berat mereka, Red Bull Racing.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB18

Max Verstappen, Red Bull Racing RB18

Photo by: Motorsport Images

Menanggapi komentar tersebut, Tombazis kembali menegaskan bahwa FIA mendukung regulasi. Mereka sejatinya mudah saja mengoreksi regulasi. Tapi di sisi lain, tidak bisa langsung mengatakan sebuah mobil ilegal.

“Saya kira tim-tim tidak mendesain mobil dengan cara tertentu, hanya karena mereka menyukai kami,” ujarnya.

“Mereka masih membuat apa yang mereka pikir mobil terkencang dan intepretasi terbaik. Mereka bekerja sangat keras terhadap regulasi seperti tidak ada yang mengharapkan itu terjadi.

“Saya kira pada umumnya, regulasi ditulis dengan baik. Beberapa area tidak sempurna dan akan diubah di masa mendatang.

“Kami masih harus mengikuti pimpinan, pimpinan punya mekanisma pemungutan suara dan lain-lain. Kami tidak mengambilnya begitu saja dan mengatakan ini regulasi yang baru.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya FIA Merevisi Aturan Safety Car Mengacu Kontroversi GP Abu Dhabi
Artikel berikutnya Aston Martin Ubah Arah Pengembangan AMR22

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia