Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Raikkonen masih keluhkan masalah understeer

Start dari P4, Kimi Raikkonen mengaku masih terganggu masalah understeer dari mobil Ferrari SF70H yang ia kemudikan di kualifikasi GP Tiongkok (8/4).

Kimi Raikkonen, Ferrari SF70H

Foto oleh: LAT Images

Kimi Raikkonen, Ferrari SF70H
Kimi Raikkonen, Ferrari
Kimi Raikkonen, Ferrari
Kimi Raikkonen, Ferrari SF70H
Kimi Raikkonen, Ferrari SF70H
Kimi Raikkonen, Ferrari

Pada seri pembuka di Melbourne, Raikkonen terpaut 0,845 detik lebih lambat dari waktu pole dan finis 22 detik di belakang rekan setimnya, Sebastian Vettel, yang juga berhasil meraih kemenangan di GP Australia.

Saat itu Raikkonen mengaku adanya masalah understeer, masalah yang menurutnya masih belum dapat diselesaikan di sesi kualifikasi Shanghai.

"Saya tidak tahu, secara keseluruhan percobaan pertama saya di babak terakhir benar-benar buruk, dan saya mengalami kesulitan setiap kali melewati Tikungan 3. Understeer itu masih sedikit terasa," jelas Raikkonen.

"Kami terlalu banyak kehilangan waktu di sana. Kami kecewa, tapi setidaknya mobil terasa ada peningkatan."

Setelah memuncaki babak Q2, Raikkonen mengaku merasa ada yang aneh saat turun di babak terakhir. Pembalap Finlandia itu berkata di radio ke timnya: "Grip-nya sangat jelek, dan bagian belakang mobil terasa tidak enak - apakah set-upnya berbeda?"

Ia kemudian mengatakan bahwa meski percobaan keduanya terasa lebih baik, usaha kerasnya justru memperbesar masalah yang ada. "Masalahnya sama, ketika kita berusaha lebih keras dan keras lagi, masalah yang ada justru semakin membesar."

Raikkonen mengaku memakai set-up yang sedikit berbeda dari yang dipakai rekan setimnya Vettel. Ia menganggap minimnya waktu trek saat FP1 dan FP2 sebagai alasan mengapa set-up tersebut belum bisa optimal.

"Jika kemarin kami bisa turun ke trek, pastinya kami bisa lebih mudah mengambil keputusan soal set-up. Tapi mau bagaimana lagi.

"Untuk mencari solusi memang membutuhkan sedikit waktu, tapi kami sudah mengidentifikasi masalahnya dan kami tahu kurangnya waktu trek saat hari Jumat kemarin menjadi penyebabnya.

"Saya yakin di balapan berikutnya kami bisa lebih baik lagi."

Laporan tambahan oleh Ben Anderson

Global Fan Survey 2017 - Indonesia

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Alonso: Posisi grid start ke-13 adalah "mukjizat"
Artikel berikutnya Vettel “bermain aman” di tikungan terakhir saat Q3

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia