Ralf Schumacher Berharap Mick Dapat Tandem yang Lebih Mumpuni

Mantan pilot Williams itu sejak lama kurang suka dengan tandem keponakannya, Mick Schumacher. Ia menyoroti problematika yang diciptakan pembalap Rusia itu, di dalam maupun luar trek. Sementara, rapornya boleh dibilang jeblok.

Namun, Haas tidak bisa berbuat apa pun karena terikat kontrak sponsor dengan Uralkali, perusahaan milik ayah Mazepin.

Konflik antara Rusia dan Ukraina yang pecah lebih dari sepekan terakhir, dipandang sebagai momentum terbaik untuk Haas melakukan perubahan demi memperbaiki prestasi. Tim tersebut memutus hubungan dengan Uralkali dan Mazepin.

“Tentu saja, para pemuda tidak dapat melakukan apa pun tentang itu. Saya kasihan kepadanya, walau saya bukan pendukung terbesarnya. Namun tentu saja, Anda tidak bisa mengharapkan itu terjadi kepada siapa pun,” tutur Schumacher.

“Ini sebagai kesempatan  baru untuk melakukan penataan kembali. Saya yakin siapa pun yang mengikuti akan lebih positif dalam hal mengemudi, akan membawa Mick jauh ke depan dan juga untuk tim.”

Saat ini, Haas sedang mencari sosok penting untuk mendampingi Schumacher. Untuk tes pramusim F1 Bahrain, pembalap tes Pietro Fittipaldi yang akan duduk di balik kemudi VF-22. Namun, ia tidak otomatis dapat kontrak sebagai pembalap reguler.

Gene Haas melempar sinyal bahwa timnya sedang mencari pembalap berpengalaman untuk mengisi slot yang ditinggalkan Mazepin. Antonio Giovinazzi menjadi kandidat kuat berdasarkan kedekatan dengan Ferrari.

Pembalap itu didepak Alfa Romeo akhir musim lalu, untuk menyediakan tempat bagi Guanyu Zhou. Ia kini bertarung di Formula E dengan Dragon Penske. Juara dunia Formula 2 2021, Oscar Piastri, juga masuk dalam radar.

Ketika disebut tentang kans Nico Hulkenberg kembali, pria 46 tahun itu menepis ide tersebut. Ia yakin Prinsipal Haas, Gunther Steiner, cari pembalap muda.

“Saya tidak membayangkan Anda akan perlu memulai dengan Fittipaldi. Tapi ya, kita lihat saja nanti,” ia mengatakan.

Mengenai komposisi pembalap Haas F1, Ralf Schumacher, berharap keponakannya lebih sukses ketika dipasangkan dengan pilot dengan jam terbang tinggi.

“Saya hanya berharap untuk Mick mendapat rekan baru di mana dengannya, dia bisa mencapai prestasi lebih banyak bersama dalam tim, yang di atas segalanya cocok dengan tim,” ucapnya.

“Mick semoga mendapat rekan di mana dia menimba pelajaran.”

Nikita Mazepin, Haas VF-22

Foto oleh: Carl Bingham / Motorsport Images

Haas akan mengumumkan pilihannya pada Rabu (9/3/2022). Dalam kondisi darurat, pembalap baru tidak mesti membawa kontrak sponsor. Prinsipal Haas, Gunther Steiner, memastikan tim sudah punya pendanaan kuat.

“Gunther Steiner mengatakan tak ada pengaruh langsung bahwa tim didanai dengan baik,” kata Schumacher.

“Tim punya kesempatan untuk menutup gap finansial. Jika perlu, tentang pembalap pengganti, siapa pun itu.”