Red Bull Anggap Ferrari dan McLaren Ancaman di F1 2022
Setelah tes pramusim pertama Formula 1 di Barcelona, Prinsipal Red Bull Racing Christian Horner melihat Ferrari dan McLaren sebagai ancaman potensial bagi timnya pada musim 2022.

Formula 1 (F1) baru merampungkan pengujian resmi pertamanya di Circuit de Barcelona-Catalunya pada Jumat (25/2/2022). Selama tes tiga hari tersebut mulai terlihat seperti apa peta persaingan tahun ini.
Pada hari pertama, Rabu (23/2/2022), Lando Norris membawa McLaren memuncaki timesheet dengan mobil anyarnya, MCL36. Pembalap muda Inggris tersebut mencetak waktu lap 1 menit 19,568 detik.
Lalu, hari kedua, Kamis (24/2/2022), giliran Charles Leclerc jadi yang tercepat di Barcelona. Pilot Ferrari itu membukukan waktu putaran 1 menit 19,689 detik. Di hari terakhir Mercedes menguasai timesheet.
Runner-up F1 2021 Lewis Hamilton membawa W13, mobil anyar Silver Arrows, mencetak waktu 1 menit 19,138 detik, mematahkan torehan rekannya, George Russell, dengan keunggulan hanya 0,095 detik.
Sementara itu, Red Bull Racing menutup tes pertama di belakang Mercedes, dengan Sergio Perez berada di posisi ketiga dan Max Verstappen di P4, secara keseluruhan. Kedua tim mulai panas di hari terakhir.
Dengan pengenalan regulasi teknis baru tahun ini, persaingan F1 diharapkan bisa tambah ketat dan menarik, meski banyak pihak meyakini pertarungan gelar masih antara Red Bull dengan Mercedes.
Namun, bos Red Bull Christian Horner memperkirakan timnya akan dapat rival tambahan musim 2022. Selain Mercedes, ia menganggap Ferrari serta McLaren ancaman potensial dalam pertarungan gelar.
Meskipun masih terlalu dini, Horner mengeluarkan asumsi berdasarkan apa yang dilihatnya selama tiga hari di Barcelona. Menurutnya, penampilan Ferrari dan juga McLaren solid dan termasuk yang konsisten.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB18
Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Hal ini diungkapkannya kepada Sky Sports saat menjawab pertanyaan tentang prospek persaingan titel di F1 2022. Horner tidak merasa itu hanya akan melibatkan Red Bull Racing dengan Mercedes saja.
“Saya pikir Ferrari bisa berada di sana (persaingan gelar) juga tahun ini. McLaren pun tampaknya kuat. Jadi mungkin ada beberapa kandidat lain musim ini,” kata Horner usai melihat catatan waktu kedua tim dan jumlah lap mereka yang stabil.
Selain itu, Christian Horner memprediksi bakal terjadi persaingan internal yang ketat di kubu Mercedes, antara Hamilton dan rekan barunya, George Russell. Ia berharap ini bisa jadi keuntungan bagi Red Bull.
“Jangan lupakan Russell. Dia juga akan memainkan peranan kunci dalam kejuaraan tahun ini,” kata pria Inggris tersebut, yang meyakini kompatriotnya tersebut akan memberikan tekanan lebih besar kepada Hamilton daripada Valtteri Bottas.

Lando Norris, McLaren MCL36, George Russell, Mercedes W13
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.