Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Red Bull RB19 Tak Banyak Berbeda dari RB18

Red Bull telah memperlihatkan corak mobil Formula 1 2023 dalam acara meriah di New York. Mereka berusaha mempertahankan gelar juara dunia.

Red Bull Racing RB19

Red Bull Racing RB19

Red Bull Content Pool

Skuad tersebut memilih untuk mengadakan peluncuran musim ini di New York di depan sponsor utama asal Amerika Serikat, Oracle. Sekilas tak ada perbedaan  dengan menampilkan corak yang mirip dengan skema warna sebelumnya pada mobil pamer.

Oracle tetap menempati slot sponsor utama pada mobil. Penantang yang sebenarnya untuk 2023, RB19, masih dirahasiakan.

Peluncuran Red Bull disertai dengan berita bahwa Ford akan kembali ke F1 sebagai mitra mesin tim tersebut dan AlphaTauri mulai 2026 dan seterusnya.

Blue Oval kembali setelah absen selama 22 tahun ketika terakhir kali menggunakan mesin Cosworth yang digunakan oleh tim Jaguar.

Red Bull sudah jauh di depan dengan desain mesinnya sendiri untuk peraturan power unit 2026 yang baru di divisi Red Bull Powertrains. Tetapi, telah terbuka untuk kemitraan OEM setelah runtuhnya kesepakatan potensial dengan Porsche.

Baca Juga:

Sampai saat itu, tim asal Milton Keynes ini akan terus bekerja sama dengan Honda, yang telah meningkatkan kehadirannya di mobil tersebut hanya 15 bulan setelah secara resmi menarik diri dari F1.

Pembalap Max Verstappen dan Sergio Perez menargetkan untuk mengulangi musim 2022 yang belum pernah terjadi sebelumnya, di mana mereka akhirnya mematahkan rekor delapan tahun beruntun Mercedes untuk memenangkan kejuaraan konstruktor, gelar tim pertamanya sejak 2013.

Verstappen meraih gelar juara dunia pembalap keduanya di Jepang, dengan empat putaran tersisa, saat Perez kalah dari Charles Leclerc dari Ferrari dengan selisih tiga poin dalam perebutan tempat kedua.

Red Bull Racing RB19

Red Bull Racing RB19

Photo by: Red Bull Racing

Pembalap asal Belanda ini juga mencetak rekor sepanjang masa dengan meraih 15 kemenangan grand prix dalam satu musim, memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Sebastian Vettel dan Michael Schumacher.

Untuk 2023, Red Bull akan menghadapi persaingan sengit dari Ferrari dan Mercedes yang sedang bangkit.

Tantangannya terhambat oleh pengurangan 10 persen waktu di terowongan angin sebagai bagian dari hukuman karena melanggar batas biaya 2021.

Pengurangan tersebut diperparah dengan Red Bull yang memiliki jatah terowongan angin terkecil dari semua tim sebagai bagian dari Pembatasan Pengujian Aerodinamika F1, sebuah hukuman yang sukses karena menjadi juara dunia.

Red Bull Racing RB19

Red Bull Racing RB19

Photo by: Red Bull Content Pool

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ford Mengonfirmasi Kembali ke Formula 1 2026
Artikel berikutnya Ford Tenagai Red Bull dan AlphaTauri Mulai F1 2026

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia