Red Bull Racing Tak Jamin Problem GP Bahrain Tuntas di Jeddah
Oracle Red Bull Racing sepertinya bakal berjudi pada lomba F1 Grand Prix Arab Saudi, Minggu (27/3/2022) malam atau Senin dini hari WIB nanti.

Red Bull Racing berhasil merebut posisi start menguntungkan untuk balapan putaran kedua Kejuaraan Dunia Formula 1 2022. Di Grand Prix Arab Saudi, Sergio Perez bakal start dari posisi terdepan sedangkan juara dunia Max Verstappen di grid keempat.
Namun begitu, kedua pembalap kemungkinan besar belum bisa lepas dari kegagalan menyakitkan di GP Bahrain, putaran pertama F1 2022. Sepekan lalu, baik Verstappen maupun Perez sama-sama mundur hanya beberapa lap jelang finis GP Bahrain.
Setelah diselidiki, masalah pada Red Bull RB18 geberan Verstappen dan Perez adalah “tidak adanya tekanan bahan bakar”.
Menjelang digelarnya GP Arab Saudi, tim juara dunia konstruktor empat kali (2010-2013) dan lima pembalap (2010-2013, 2020) itu menyebut sudah melakukan sejumlah langkah untuk perbaikan pada sistem fuel pump.
Faktanya, meskipun Perez berhasil merebut pole di Sirkuit Jeddah Corniche pada Sabtu (26/3/2022) malam, Prinsipal Red Bull Christian Horner menyebut hanya waktu yang bisa menjawab apakah mereka sudah berhasil mengatasi kendala teknis di Bahrain lalu.

Max Verstappen, Red Bull Racing, berjalan menuju garasi tim begitu tahu tidak mampu melanjutkan balapan pada F1 GP Bahrain 2022, sepekan lalu.
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Red Bull, menurut Horner, sudah yakin mampu mengatasi masalah teknis di Bahrain. Tetapi, Horner menyebut bahwa pihaknya baru akan benar-benar tahu kendala ini tuntas, saat finis Grand Prix Arab Saudi nanti.
“Saya benci pertanyaan seperti ini,” ucap Horner seperti dikutip Sky Sports F1 saat disinggung seberapa yakin dirinya bila problem di Bahrain sudah selesai di Arab Saudi.
“Saya kira kami di Red Bull sudah mengatasi masalah ini. Tetapi, semua baru bisa dipastikan pada akhir balapan (GP Arab Saudi) nanti.
“Kami yakin sudah menemukan penyebab masalah dan mendapatkan solusinya. Namun, Anda pasti ingin membuktikannya dengan melihat apakah mobil-mobil kami mampu finis atau tidak (di Arab Saudi).”
Di GP Arab Saudi 2022, Sergio Perez berhasil merebut pole position pertama sepanjang karier sekaligus menjadi pembalap Meksiko pertama yang mampu melakukannya di F1, dengan upaya sangat keras.
Perez berhasil melibas duet Scuderia Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz, yang mendominasi sesi kualifikasi di Sirkuit Jeddah Corniche pada Sabtu malam. Adapun Verstappen akan start di belakang ketiga pembalap tersebut.
Seusai kualifikasi, Horner memuji kinerja para pembalap Red Bull yang mampu bersaing dengan duet tim asal Maranello, Italia, tersebut.
“Para pembalap Ferrari sangat kuat. Mobil mereka juga sangat kompetitif. Mereka jelas memulai proyek ini (mobil F1 2022 dengan regulasi baru) lebih awal,” kata Horner.
“Sementara, tenaga dan pikiran kami terkuras untuk persaingan tahun lalu. Saya kira, semua orang di Milton Keynes (Inggris, markas Red Bull) sudah berhasil dengan pole dan P4 pada putaran kedua ini.
“Jujur, kami memang terlambat memulai proyek ini. Karena itulah saya sangat menghargai usaha keras mereka hingga kami mampu berada di posisi seperti saat ini.”
Esteban Ocon Nyaris Crash Fatal seperti Mick Schumacher
Mick Schumacher Siap Balapan di Jeddah jika Ada Sasis Cadangan
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.