Bos Renault Tanggapi Perdebatan Alonso Tes Abu Dhabi

Keputusan FIA (Federasi Otomotif Internasional) yang mengizinkan Alonso mengikuti tes Abu Dhabi telah memicu perdebatan dari tim-tim rival.

Tak sedikit yang menilai Renault bakal mendapatkan keuntungan. Hal ini dikarenakan Alonso telah berpengalaman ketimbang para pembalap muda.

Namun, Abiteboul mengatakan, Alonso tes Abu Dhabi lantaran ingin membiasakan diri dengan mobil yang kali terakhir dikemudikannya pada 2009 silam.

Baca Juga:

• FIA Izinkan Alonso Ikuti Tes Abu Dhabi
• Bos Tim Renault Beberkan Perbedaan Alonso dengan Ricciardo

“Saya menghargai bahwa ada banyak desas-desus seputar itu,” kata Abiteboul.

“Anda tahu, kami memulai tahun dengan beberapa kontroversi, kami menyelesaikan tahun dengan jenis kontroversi lain. Tapi itu bagus. Itu membuat olahraga tetap hidup.

“Ini adalah hal yang sangat manusiawi yang kami lakukan untuk Fernando, di mana ketika Fernando memutuskan kembali ke F1, dia sangat jelas ingin memiliki jarak tempuh sebanyak mungkin sebelum tahun depan.

“Seperti yang Anda ketahui, regulasi menetapkan batasan yang jelas untuk itu. Jadi, kami telah menurunkan dia tes dengan mobil berusia dua tahun lebih tua.

“Dan juga, kami pikir akan menyenangkan untuk dapat tes mobil saat ini. Kami meminta, secara terus terang dan FIA menyetujuinya. Sesederhana itu.”

Alonso memang sebelumnya sudah tes saat filming day di Barcelona beberapa pekan lalu, yang mana dia menempuh 100 kilo. Sang pembalap juga uji coba Renault 2018 dengan ban demo.

Musim depan, tim-tim hanya dibatasi tes selama tiga hari dengan mobil 2021, dan harus dilakukan oleh pembalap reguler.

Fernando Alonso, Renault R25

Foto oleh: Renault Sport