Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Ricciardo kecewa dengan kesalahan konyolnya

Jika saja tidak menabrak Daniil Kvyat, Daniel Ricciardo yakin Renault bisa menutup balapan Formula 1 GP Azerbaijan yang sulit dengan catatan positif.

The damaged car of Daniel Ricciardo, Renault R.S.19 retiring from the race

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Ricciardo mengunci bannya saat berusaha menyalip Kvyat untuk merebut posisi ke-10 di Tikungan 3. Setelah melebar ke escape road, Ricciardo kemudian memundurkan mobilnya.

Tidak sadar masih ada Kvyat yang juga ikut terjebak di belakangnya, Ricciardo menabrak mobil pembalap Toro Rosso itu hingga lantainya rusak.

Usai balapan, Ricciardo merasa telah mengecewakan Renault karena menurutnya ia telah merampas harapan timnya untuk mencetak poin di Baku.

"Kami mulai membawa ritme bagus ke balapan," kata Ricciardo, yang dikenai penalti mundur tiga grid di GP Spanyol. "Kami mengambil hal-hal positif dari balapan ini, tetapi saya merasa tidak enak kepada tim. Itu kesalahan yang konyol.

"Sepertinya kami punya kecepatan yang cukup bagus dengan medium. Kami kesulitan dengan soft di awal-awal.

"Andai saja kami bisa menyelesaikan balapan, kami bisa sedikit berbahagia."

Baca Juga:

Sementara rekan setimnya, Nico Hulkenberg, melaju sendirian hingga akhirnya finis ke-14, hanya unggul dari duo Williams di lintasan.

"Sangat jelas, ini telah menjadi pekan yang buruk buat kami," ucap sang team principal, Cyril Abiteboul. "Bermula sejak FP1 dan seterusnya, kami tidak berhasil menemukan kecepatan, meski telah melakukan perubahan besar semalaman.

"Pada akhirnya kami mampu mencapai level daya saing yang bisa diterima untuk Daniel, tetapi itu tidak terjadi untuk Nico.

“Secara keseluruhan, stint pertama kami di musim ini telah mengecewakan. Tetapi, jika kami bisa menyatukan semuanya dengan benar, maka kami bisa memilki level daya saing yang lumayan, seperti yang telah kami tunjukkan di beberapa kesempatan.

“Sekarang kami harus menganggap awal musim Eropa sebagai kesempatan untuk memulai ulang."

Laporan tambahan oleh Adam Cooper

Daniel Ricciardo, Renault R.S.19
Daniel Ricciardo, Renault
Kerusakan mobil Daniel Ricciardo, Renault R.S.19
Daniel Ricciardo, Renault R.S.19
Daniel Ricciardo, Renault R.S.19
Daniel Ricciardo, Renault R.S.19
Daniel Ricciardo, Renault R.S.19
Daniel Ricciardo, Renault R.S.19
Daniel Ricciardo, Renault R.S.19
Daniel Ricciardo, Renault
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Sainz memahami situasi Mick Schumacher
Artikel berikutnya Masalah Ferrari tak terkait paket pembaruan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia