Ricciardo Sarankan Ubah Layout GP Abu Dhabi
Daniel Ricciardo meyakini, Formula 1 harus mempertimbangkan untuk mengubah layout Sirkuit Yas Marina demi meningkatkan keseruan Grand Prix Abu Dhabi.
Foto oleh: GP3 Series Media Service
Sejak 2014, GP Abu Dhabi menjadi tuan rumah seri penutup F1, dan kembali menggelar balapan pamungkas dalam kalender 2020 yang direvisi.
Namun, dalam enam tahun terakhir, GP Abu Dhabi selalu dimenangi oleh pembalap yang start dari pole position.
Sedangkan layout Sirkuit Yas Marina justru membuat frustrasi bagi mereka di barisan tengah lantaran terbatasnya peluang untuk menyalip rival.
GP Abu Dhabi akhir pekan lalu, misalnya hanya terjadi dua aksi overtaking pada 20 lap tersisa. Belum lagi selisih di antara pembalap lebih dari satu detik.
Muncul pertanyaan, terutama menyoal layout Sirkuit Yas Marina yang digunakan apakah perlu diubah, mengingat balapan kerap berlangsung membosankan.
Ricciardo mengatakan, secara pribadi dia sebenarnya menikmati GP Abu Dhabi, walau tak menampik pula tentang kemungkinan layout diubah.
“Sayang sekali, karena ini adalah tempat yang bagus,” kata Ricciardo ketika ditanya Motorsport.com perihal GP Abu Dhabi.
“Saya tentu tidak ingin membicarakannya, karena saya ingin terus kembali ke sini, karena luar biasa.
“Tapi mungkin kita bisa bermain-main dengan layout. Saya tahu ada beberapa alternatif mungkin di sekitar sini. Sayangnya , itu rumit (dilakukan) pada Minggu.
“Kadang-kadang (jalannya GP Abu Dhabi) sedikit suram dari sudut pandang hiburan.”
Pernyataan senada turut dilontarkan bos Mercedes, Toto Wolff. Dia merasa, kesulitan pembalap mengikuti satu sama lain berarti tak memungkinkan terjadinya balapan seru.
“Saya banyak menerima jumlah pesan dengan emoji tidur selama balapan,” tutur Wolff.
“Saya pikir kami perlu melihatnya. Sangat sulit untuk mengikuti di Abu Dhabi. Itu adalah tempat yang fantastis, infrastrukturnya tidak seperti yang lain, dan spektakuler.
“Tapi seperti yang kita lihat dengan Alonso dan Petrov (pada 2010), sangat sulit untuk menyalip, meski mobil lambat di depan Anda.
“Mungkin ada baiknya melihat konfigurasinya. Ini bukan urusan saya, tetapi mungkin ada konfigurasi trek yang dapat kita lihat, yang akan membuat (balapan) sedikit lebih menarik untuk menyalip.
“Namun, sekali lagi, itu bukan terserah saya.”
Max Verstappen, Red Bull Racing RB16, Valtteri Bottas, Mercedes F1 W11, and Lewis Hamilton, Mercedes F1 W11
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments