Hamilton Pantang Mundur dari Permainan Agresif Verstappen

Sejak promosi ke Formula 1, Max Verstappen dikenal sebagai pembalap yang agresif. Pilot Red Bull Racing itu kerap melakukan manuver-manuver berani saat menyalip lawannya.

Tak jarang Verstappen gagal finis karena terlalu agresif saat sedang melaju di trek. Hal itu pun sering merugikan dirinya dan tim jika tengah bersaing ketat meraih hasil terbaik.

Sekarang Max Verstappen terlibat dalam perebutan gelar F1 2021 dengan juara bertahan Lewis Hamilton. Persaingan keduanya memang sudah tercium sejak awal musim ini.

Puncak rivalitas ketat mereka terjadi di GP Inggris, kala Hamilton menyenggol mobil pembalap Belanda itu di tikungan berkecepatan tinggi. Verstappen crash, sementara pilot Mercedes keluar sebagai pemenang.

Melihat hal tersebut, Nico Rosberg yang sempat jadi rekan setim Hamilton di Mercedes, menilai bahwa eks tandemnya itu sudah mulai berani meladeni permainan agresif Max Verstappen.

Pada setiap balapan, tidak akan ada yang mau mengalah, dan hal tersebut dianggap menarik oleh Rosberg.

"Max (Verstappen) selalu tampil agresif, dan Lewis (Hamilton) sekarang sudah tidak akan mundur dari permainan agresif tersebut. Ini akan jadi persaingan yang menarik," ujar juara dunia 2016 yang kini berperan sebagai pundit F1 itu.

"Selama keduanya tidak terlibat dalam masalah, persaingan mereka akan menjadi persaingan yang fantastis. Ini bagus untuk fans, karena mereka adalah yang terbaik di generasinya.

"Mereka tahu bagaimana caranya untuk bersaing secara agresif, namun tetap berada di titik aman. Tentu saja akan ada saatnya mereka kembali senggolan, mengingat ketatnya persaingan saat ini."

Lebih lanjut, Nico Rosberg mengatakan bahwa Lewis Hamilton dan Max Verstappen saling menghormati satu sama lain.

Pernyataan Rosberg ini mengacu pada akhir dari GP Inggris, di mana Red Bull Racing dan Mercedes saling sindir dan lempar kritikan.

"Mereka saling menghormati satu sama lain. Persaingan mereka juga belum mencapai titik terburuk. Jadi, menarik untuk kita lihat persaingan Hamilton dan Verstappen hingga akhir musim ini," ungkapnya.