George Russell Puas Finis Podium meski Tidak Kencang di Monza

Pembalap Mercedes-AMG Petronas George Russell diuntungkan oleh pergolakan di grid start menjelang GP Italia di Sirkuit Monza, Minggu (11/9/2022). Sejumlah rival menerima penalti sehingga ia bisa memulai race dari P2.

Kendati tetap tidak mampu mengimbangi kecepatan pembalap Red Bull Racing Max Verstappen, Russell berhasil finis ketiga, di belakang pilot Scuderia Ferrari Charles Leclerc, yang keluar sebagai runner-up.  

Hasil yang didapat di Monza membuka peluang pemuda asal Inggris tersebut menyelesaikan Formula 1 musim ini di peringkat ketiga. Bahkan, Russell masih punya kans untuk menutup 2022 di urutan kedua.

Sekarang ia masih berada di posisi keempat dalam klasemen. Namun, jarak dengan Leclerc (P2) cuma 16 poin. Sedangkan dari pilot Red Bull Sergio Perez (P3) lebih dekat lagi, hanya tujuh angka.  

Mengingat perjuangan Mercedes pada awal musim, pencapaian Russell sejauh ini dapat dianggap sebagai suatu prestasi. Mungkin hanya kemenangan balapan yang belum mampu direngkuhnya.

Setelah race GP Italia, George Russell mengatakan tidak masalah seperti apa awal akhir pekan, terkadang karena keberuntungan dan terkadang berkat kecepatan bagus yang membuat mereka bisa bersaing untuk finis podium.   

Max Verstappen, Red Bull Racing RB18, saat menyalip George Russell, Mercedes W13, di F1 GP Italia 2022

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

“Saya berkata kepada tim lewat radio, tak masalah apakah kami cepat atau lambat, hasilnya akan datang. Kami tidak terlalu kencang kali ini, tetapi saya masih berhasil naik podium, jadi saya senang,” kata Russell.

Pembalap 24 tahun tersebut juga ditanya mengapa keputusan diambil untuk memasang ban hard pada satu titik dalam perlombaan ketika pengalaman menunjukkan itu belum tentu menjadi solusi yang ideal.

“Kami ingin melakukan sesuatu yang berbeda dari yang lain, namun langkan ini tidak berhasil Saya senang kami mencoba strategi berbeda, tetapi Verstappen dan Leclerc memang jauh lebih cepat,” ia menjawab.