Russell: Saya Akan Kemudikan Mobil Bermesin Mercedes

Pilot muda tersebut sudah berada di pengujung kontrak dengan tim yang dipimpin Jost Capito. Selama 2,5 tahun dipinjamkan ke Williams, ia tampil mengesankan meski hanya mendulang tiga poin. Hasil dari menggantikan Lewis Hamilton di GP Sakhir 2020.

Talentanya menarik beberapa tim yang mencari pembalap baru. Ia sempat dikaitkan dengan Red Bull Racing untuk mendampingi Max Verstappen. Russell pun dirumorkan bakal kembali ke Mercedes, yang menempanya dari usia remaja, musim depan.

Namun, opsi melompat ke Red Bull, musuh bebuyutan Mercedes dalam dua musim terakhir, ditepisnya.

“Saya yakin bahwa saya akan balapan (dalam mobil) dengan mesin Mercedes musim depan. Saya pembalap Mercedes dan terafiliasi dengan tim ini. (Mercedes) mobil saya dan merek saya,” katanya dalam wawancara dengan RTL.

“Saya yakin akan mengemudi mesin Mercedes tahun depan, tapi saya belum tahu apa warnanya. Jadi mustahil bagi saya pindah ke Red Bull.

“Seperti yang saya katakan, saya pembalap Mercedes. Perusahaan ini telah mendukung saya sepanjang karier, telah memberi saya kesempatan sejak kecil. Tentu saja, saya gembira mendengar ketertarikan tim lain, tapi loyalitas saya kepada Mercedes.”

Kelanjutan kariernya tidak akan diumumkan sebelum akhir Agustus atau GP Belgia. Ia mesti mencari momentum tepat.

“Keputusan resmi tak diumumkan hingga akhir pekan di Spa (Francorchamps). Hal seperti ini butuh waktu. Ketika waktunya tepat, kami harus membuat keputusan tentang itu. Waktunya belum tiba,” ujarnya.

“Musim ini, sangat sibuk untuk seluruh tim dan pembalap, jadi prioritas saya bukan menentukan apa yang terjadi dengan karier saya. Kami bahkan belum sampai di tengah musim dan kami sudah bicara tentang tahun depan.”

Pembalap Inggris tersebut siap menjadi bagian dari tim papan atas. Sepertinya, ini adalah kode untuk Mercedes.

“Saya siap 100 persen berada di belakang kemudi mobil tercepat dan membuat saya melangkah maju dalam karier. Sekarang, saya dapat mengatakan, ‘Saya siap’ dan saya merasa mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk itu dengan melewati setiap balapan.

“Saya yakin dan saya tahu bahwa saya bisa melakukannya. Saya siap bertarung dengan para pembalap terhebat.

“Saya telah bersaing dengan Max Verstappen, Lando Norris dan yang lain di kategori atas. Satu-satunya yang belum saya lawan adalah Lewis Hamilton,” ia berkomentar sambil tertawa.

Russell tak menutupi kekaguman terhadap Hamilton. Mereka sama-sama dari Inggris, terikat dengan Mercedes, hanya saja berbeda generasi.

“Dia terbaik dari yang terbaik! Tapi menjadi terbaik, Anda harus mengalahkan yang terbaik. Itu satu-satunya cara, Setiap pembalap bisa belajar banyak (dari Hamilton) karena pengalaman ini dan menghormati orang-orang lain. Dia manusia hebat dan pembalap luar biasa,” tuturnya.

George Russell, Williams FW43B,di pit lane

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images