Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Reactions

Sainz: Ferrari Masih Kalah Cepat dari McLaren

Pembalap Ferrari, Carlos Sainz Jr. merasa mobil SF21 mereka lebih lambat di lintasan lurus jika dibandingkan dengan MCL35M milik McLaren.

Pierre Gasly, AlphaTauri AT02, Lando Norris, McLaren MCL35M, and Carlos Sainz Jr., Ferrari SF21, at the start

Pierre Gasly, AlphaTauri AT02, Lando Norris, McLaren MCL35M, and Carlos Sainz Jr., Ferrari SF21, at the start

Jerry Andre / Motorsport Images

Carlos Sainz Jr. tidak mampu menembus 10 besar pada sesi kualifikasi Formula 1 (F1) 2021, Grand Prix (GP) Emilia Romagna di Sirkuit Imola, Sabtu (17/4/2021).

Ia kecewa gagal menembus kualifikasi ketiga (Q3) dan harus puas meraih grid ke-11. Tetapi Sainz mampu bangkit, memperlihatkan performa solid dalam balapan.

Pembalap Spanyol tersebut menyelesaikan F1 GP Emilia Romagna, Minggu (18/4/2021), di posisi kelima, satu tingkat di belakang rekan setimnya, Charles Leclerc.

"Setelah hari yang buruk pada Sabtu, tak ada pilihan selain terus menyerang ketika balapan. Kami mampu menekan dan perlahan menyalip lawan satu persatu," ujar Sainz.

Baca Juga:

"Jelas saya mengambil risiko besar pada lap-lap awal karena jarak pandang sangat buruk (akibat hujan). Namun (pertaruhan) berhasil, saya melewati 3-4 orang.

"Itu adalah balapan pertama saya dalam kondisi basah dengan Ferrari, jadi saya tak tahu apa yang akan terjadi. Strategi bekerja dengan baik.

"Lalu saya membuat beberapa kesalahan. Tetapi saya mengemudi begitu cepat sehingga bisa menebus kesalahan. Saya cukup puas naik dari posisi 11 ke peringkat kelima."

Terlepas dari itu, Sainz menyadari bahwa Ferrari tidak bisa mengalahkan MCL35M McLaren yang dikemudikan Lando Norris di lap-lap terakhir karena tim Inggris itu punya banyak keunggulan di trek lurus.

"Hal tersulit di sisi taktik, ketika kami memulai lagi setelah Red Flag, adalah memutuskan ban mana yang akan digunakan. Kami melihat McLaren mengambil risiko dan mengalami keausan dengan ban soft," ujar Sainz.

"Namun dengan kecepatan stabil mereka, itu bukan masalah. Tidak mungkin bagi saya dan Charles (Leclerc) untuk melewati mereka. McLaren terlalu cepat di lintasan lurus. Kami mungkin bisa jika trek kering, namun masih ada sedikit kekurangan."

Carlos Sainz Jr., Ferrari SF21

Carlos Sainz Jr., Ferrari SF21

Fotoğraf: Andy Hone / Motorsport Images

Sainz mengatakan itu dengan mempertimbangkan hujan, mereka membuat downforce lebih tinggi dan ini memengaruhi kecepatan. Tetapi hal tersebut tidak dialami McLaren.

"Benar bahwa dari Jumat hingga Sabtu kami telah meningkatkan level downforce dan mengalami kesulitan mencapai top speed. Namun kami masih di bawah mereka (McLaren)," tutur pembalap 26 tahun itu.

"Yang pasti kami harus terus bekerja keras, tetapi kami sedang menuju ke arah yang benar, jadi Ada pelajaran yang kami peroleh (dari F1 GP Emilia Romagna)."

Finis kelima di Imola membuat Sainz kini menempati posisi keenam klasemen sementara F1 2021 dengan raihan 14 poin. Ia hanya berjarak dua angka dari Leclerc, yang berada di peringkat keempat.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Marko Belum Berani Sebut Verstappen Favorit Juara
Artikel berikutnya Gagal Imbangi Norris, Ricciardo Akui Keunggulan Rekan Setim

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia