Sebastian Vettel Keluhkan Kondisi Lintasan F1 GP Miami

Pilot Jerman itu datang ke Miami International Autodrome dengan modal peringkat kedelapan dari Grand Prix Emilia Romagna. Ia mencatatkan waktu terbaik ke-14 saat latihan bebas balapan perdana di Miami.

Akhir pekan nanti, Vettel dan koleganya, Lance Stroll, yang finis P10 di Imola, harus mengupayakan sendiri target kembali ke zona poin. Pasalnya, tim Inggris itu memutuskan tak melakukan upgrade di Miami. Ada dua tim lain yang mengambil langkah serupa.

Vettel melahap 47 lap secara total, Jumat (6/5/2022) waktu setempat, untuk mengenali karakter lintasan. Ia paling banyak memutari trek, setelah Fernando Alonso dan Yuki Tsunoda.

Kendati demikian, pembalap veteran itu masih ingin berputar lebih banyak. Hanya saja, keinginannya terbentur oleh beberapa red flag.

“Saya belum merasa puas. Mobil sangat kaku tahun ini, dan kami hanya mengutak-atik sedikit,” kata juara dunia F1 empat edisi itu kepada Sky.

“Tapi, kondisinya sama untuk semua orang. Sebagian besar, masih sangat buta. Itu membuat sulit bagi lalu lintas. Saya kira balapan akan sulit. Di sisi lain, aspalnya pecah-pecah.”

Baca Juga:

Di luar kondisi aspal, yang mungkin bisa dibereskan dengan perbaikan temporer, Vettel mengeluh hanya ada satu jalur balapan. Melenceng bisa saja kehilangan grip.

“Jika kami ingin balapan, seharusnya kami bisa balapan bersisian,” tuturnya.

Mengenai sasaran untuk kualifikasi, kedua pembalap punya pendapat berbeda. Jika Lance Stroll menilai tembus Q2 sudah sangat bagus, maka Vettel menilai antara 10-15 realistis.

“Tapi, saya harap bisa lebih baik lagi. Jika merasa nyaman dalam mobil, saya bisa mendapatkan lebih dari itu. Saya kira kami bisa berkembang sedikit lagi,” katanya.

Sementara itu, komentator Sky, Ralf Schumacher, ragu Aston Martin bisa mencatatkan hasil lebih baik dari Imola.

“Dia harus melakukan tarian hujan lagi sehingga dapat melakukan sesuatu di sini. Tapi sejujurnya, pantulan adalah sebuah masalah, trek kencang, sedikit kurang downforce tapi itu tak membantu Aston Martin. Panas tidak membantu Aston Martin,” ia mengungkapkan.