Andreas Seidl Desak F1 Hindari Triple-Header Musim Depan
Prinsipal McLaren Andreas Seidl meminta Formula 1 tidak menambah jumlah balapan pada musim depan dan menghapus triple-header untuk mengurangi beban anggota tim.
Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images
Tim-tim Formula 1 (F1) akan menerima draft awal kalender tahun depan dalam waktu dekat, setelah awalnya direncanakan untuk 23 putaran pada musim 2021.
Kalender balap F1 2021 kini telah menyusut jadi 22 race dan ada tanda tanya soal jumlah balapan yang tersisa untuk musim ini di tengah pembatasan perjalanan yang diberlakukan beberapa negara.
Grand Prix (GP) Italia minggu ini akan menandai selesainya gelaran triple-header (tiga balapan beruntun) kedua F1 2021, dengan yang ketiga direncanakan di Meksiko, Brasil, dan putaran di Timur Tengah pada bulan November.
Sejumlah tokoh kunci F1 telah memperingatkan soal triple-header, menambah beban kerja anggota tim mereka, yang hanya muncul karena kebutuhan setelah situasi krisis yang disebabkan pandemi Covid-19.
Daniel Ricciardo, McLaren MCL35M, in the pits
Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images
Andreas Seidl memperingatkan Formula 1 bukan hanya untuk menghapus skema tiga balapan berturut-turut tahun depan, tetapi juga terkait perluasan kalender balapan.
"Yang paling penting dari sudut pandang saya adalah jelas bahwa kami tidak perlu lagi meningkatkan jumlah balapan per musim," kata Seidl.
"Karena saya pikir apa yang kami miliki sekarang sudah terlalu banyak membebani orang-orang yang terlibat (dalam kejuaraan).
"Lalu topik penting lainnya adalah jumlah triple-header. Menurut hemat saya, kami harus menghindari itu sepenuhnya, sekali lagi untuk mengurangi beban anggota kami.
"Jujur saja, kalender balap seharusnya mencoba untuk dapat mengakomodasi musim dengan menghindari triple-header," sang prinsipal menambahkan.
Guenther Steiner, Team Principal, Haas F1
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Bos tim Haas F1, Gunther Steiner, mengungkapkan bahwa dirinya telah bicara dengan CEO F1, Stefano Domenicali tentang penataan kalender di masa depan, dan merasa yakin triple-header tidak akan terjadi tahun depan.
"Saya berbicara dengannya terkait hal ini beberapa kali, dan dia juga setuju akan lebih baik untuk memiliki lebih banyak double-header daripada triple-header dan balapan tunggal," kata Steiner, jelang GP Italia di Monza akhir pekan ini.
"Saya belum melihat kalendernya, dan ini bukan hanya soal apa yang ingin kami lakukan, itu juga terkait tuan rumah (venue) menginginkan balapan.
"Tetapi secara umum, semua orang tahu bahwa triple-header sangat menuntut pembalap, dan Anda merasakannya lagi di sini (Monza). Ini adalah balapan ketiga beruntun dan itu cukup sulit untuk dilakukan.
"Jadi sampai kita mendapatkan kalender, saya tidak tahu apa yang terjadi, namun saya pikir tujuannya adalah untuk bisa menghindari triple-header. Jelas bukan standar F1 untuk memiliki tiga race beruntun," tuturnya lagi.
*Artikel ini dibuat oleh M. Fadhil Pramudya P yang sedang menjalani magang.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Video terkait
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments