Sponsor Haas dilarang tampilkan logo

Dalam putusan yang sama, bos Rich Energy – sebuah perusahaan minuman berenergi, William Storey, juga diperintahkan untuk mengungkap detail perjanjian sponsor mereka dengan Haas.

Ini merupakan kelanjutan dari hasil sidang pada pertengahan Mei lalu yang memenangkan ATB Sales Limited dalam gugatan logo terhadap Rich Energy Limited, Storey, dan desainer logo Staxoweb Limited.

Baca Juga:

• Sponsor utama Haas, Rich, kalah dalam gugatan logo

ATB sukses mengklaim bahwa logo Rich Energy telah melanggar hak cipta logo produsen sepeda Whyte Bikes.

Pihak tergugat telah meminta izin untuk mengajukan banding terhadap putusan tersebut di Pengadilan Banding, tetapi akhirnya ditolak.

Namun, mereka masih memiliki opsi meminta izin untuk pengajuan banding kepada Pengadilan Banding, yang harus dilakukan sebelum tanggal 18 Juli.

Sementara itu, Storey juga harus membeberkan informasi yang bakal mengungkap situasi finansial Rich Energy, termasuk kontrak sponsor mereka dengan Haas. Ini harus dilakukan sebelum tanggal 1 Agustus.

Belum diketahui apakah Rich Energy masih bisa memperlihatkan logo mereka pada gelaran GP Inggris pekan depan, yang dihelat sebelum tenggat 18 Juli. Tetapi atas permintaan sponsor, Haas memang sudah tidak menampilkan logo sejak GP Kanada.

Perwakilan Haas F1 menolak memberikan komentar terkait kabar ini saat dihubungi oleh Motorsport.com.