Suhu Sangat Tinggi Bisa Ganggu Balans Mobil
Juara dunia Formula 1 Lewis Hamilton mengaku kesulitan dengan tingginya suhu di Sirkuit Hungaroring pada dua sesi latihan bebas (FP) Formula 1 Grand Prix Hungaria.
Lewis Hamilton, Mercedes W12, runs wide
LAT Images
Pada FP1, Jumat (30/7/2021) pagi, pembalap Mercedes-AMG Petronas F1 itu berada di P3 atau 0,167 detik di belakang rival terberatnya, Max Verstappen (Red Bull Racing), yang menjadi pembalap tercepat, serta di bawah Valtteri Bottas.
Jumat sore, saat FP2 digelar, setelah 27 lap melibas Hungaroring dengan temperatur udara menembus 32° Celsius dan suhu permukaan lintasan 64° Celsius, Hamilton mampu finis P2 dan terpaut 0,027 detik dari rekan setimnya, Bottas, yang menjadi pembalap tercepat.
“Luar biasa panas. Setelah dua sesi ini, mungkin berat badan saya bisa turun tiga kilogram karena terlalu banyak berkeringat,” ucap Hamilton yang unggul 0,271 atas Verstappen yang finis di P3 pada FP2.
“Dalam kondisi suhu setinggi ini, ban bisa meleleh sehingga akan sulit mendapatkan balans yang bagus untuk mobil,” kata juara dunia tujuh kali (2008, 2014, 2015, 2017-2020) itu.
Kendati begitu, pembalap asal Inggris tersebut mengaku mengawali GP Hungaria dengan bagus. Ini penting karena setelah lomba di Hungaroring, Kejuaraan Dunia Formula 1 2021 akan jeda musim panas.
“Awalan ini terbilang bagus jika mengacu kondisi yang tidak sempurna. Grip hilang dan kami kerap selip karena (suhu) ban sudah terlalu panas di pit lane. Saya juga senang Valtteri mampu cepat dan kecepatan saya juga bagus,” ujar Hamilton.
Lewis Hamilton juga menjelaskan Mercedes sudah jelas akan terus melakukan perbaikan sepanjang Jumat malam. Prediksi cuaca yang menyebut kualifikasi pada Sabtu (31/7/2021) dan lomba Minggu (1/8/2021) akan hujan juga tidak mengganggu Hamilton.
“Anda tidak dapat merencanakan hujan. Pada hari yang panas seperti hari ini, Anda tidak dapat menentukan set up mobil untuk menghadapi hujan,” tutur Hamilton.
Valtteri Bottas menambahkan, di Mercedes dirinya dan Lewis Hamilton hanya harus mencoba mendapatkan mobil dengan set up sebaik mungkin dan mengatur level keausan ban. Perbedaan setiap set up juga tidak terlalu besar.
“Saat kami mendapatkan set up bagus untuk kualifikasi dan balapan di trek kering, saat hujan turun, kami tidak akan bisa mengubahnya,” ucap runner-up F1 2019 dan 2020 itu.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments