Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Sukses Ambil Alih Klasemen, Verstappen Sindir Hamilton

Kendati F1 2021 baru menyelesaikan lima balapan, pertarungan gelar tampak makin sengit. Usai mengambil alih posisi puncak klasemen, Max Verstappen melancarkan perang psikologis terhadap Lewis Hamilton.

Lewis Hamilton, Mercedes, arrives in Parc Ferme

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Optimisme pembalap andalan Red Bull Racing, Max Verstappen, berlipat ganda setelah meraih kemenangan Grand Prix (GP) Monako, putaran kelima Formula 1 (F1) musim ini, secara meyakinkan, Minggu (23/5/2021) lalu.

Setelah menyegel podium tertinggi keduanya tersebut, Verstappen menyindir Hamilton. Pembalap muda Belanda itu mengatakan sang juara bertahan menjalani periode mudah dalam beberapa tahun terakhir, sehingga mampu mendominasi balap jet darat.

Verstappen meyakini bahwa Hamilton, yang telah mengoleksi tujuh gelar F1, sudah terlalu lama tidak menghadapi tekanan nyata dari pembalap lain dan berjuang keras untuk meraih titel.

Baca Juga:

"Saya merasa saya cukup kuat (untuk bersaing jadi juara). Saya tahu apa yang harus dilakukan agar bisa menang. Lewis tidak perlu berjuang keras dalam memperebutkan gelar beberapa tahun terakhir," ujar Verstappen kepada La Gazzetta dello Sport.

"Apa yang terjadi dalam pertarungannya melawan (Sebastian) Vettel (musim F1 2017) juga bukan duel sesungguhnya.

"Publik berhak mengatakan apapun yang mereka inginkan, tetapi tugas utama saya adalah tampil cepat dan memaksimalkan setiap peluang. Tim kami perlu menekan Mercedes serta memaksa mereka membuat kesalahan," pembalap 23 tahun tersebut menambahkan.

Kali terakhir Hamilton menghadapi lawan yang tangguh terjadi pada musim 2016. Ketika itu, ia bersaing ketat dengan Nico Rosberg. Pada akhirnya Hamilton kalah duel melawan rekan setimnya di Mercedes tersebut. Tiga musim terakhir, ia mengungguli Valtteri Bottas.

Verstappen melihat pembalap 36 tahun asal Inggris itu sudah terbiasa dengan kenyamanan dalam tim. Pasalnya dalam beberapa tahun terakhir, Hamilton lebih sering bertarung dengan pembalap Mercedes lainnya.

Max Verstappen, pembalap Red Bull Racing, mengekspresikan kesuksesannya finis pertama F1 GP Monako 2021.

Max Verstappen, pembalap Red Bull Racing, mengekspresikan kesuksesannya finis pertama F1 GP Monako 2021.

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

"Lewis hampir selalu mengalahkan rekan setimnya. Itulah sebabnya kami menganggap dia sebagai salah satu pembalap terbaik dalam sejarah F1. Mercedes memang sangat dominan beberapa musim terakhir sehingga Anda tak perlu mengkhawatirkan tim lain," ujar Verstappen.

"Kasus yang sama juga terjadi di era Ferrari sebelumnya. Saya berharap ini akan menjadi duel kejuaraan F1 yang berlangsung sengit hingga race terakhir dan saya yakin kami bisa menang," sang pemimpin klasemen menegaskan.

Saat ini, Verstappen telah mendulang 105 poin, unggul empat angka atas Hamilton, yang harus turun ke posisi kedua klasemen, usai finis ketujuh di Monako. Duel mereka akan berlanjut dalam GP Azerbaijan di Sirkuit Baku City, pada 6 Juni mendatang.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Insiden Leclerc Bikin FIA Jajaki Aturan Pole IndyCar
Artikel berikutnya Trulli Ungkap Penyebab Pembalap Italia Minim di F1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia