Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Eks Pilot F1 Merasa Lance Stroll Dinilai Secara Tidak Adil

Mantan pembalap F1 Marc Surer mengatakan pilot Aston Martin Lance Stroll telah dilabeli secara tidak adil sebagai pay driver. Padahal ia membuktikan berkali-kali mampu bersaing meraih poin.

Lance Stroll, Luca Furbatto, Aston Martin

Zak Mauger / Motorsport Images

Selama bertahun-tahun, Lance Stroll menerima kritik karena dianggap hanya bisa membalap di Formula 1 berkat kekuatan finansial ayahnya, Lawrence Stroll. Tetapi Marc Surer tak setuju dengan hal itu.

Faktanya, pembalap asal Kanada tersebut baru mengumpulkan lima poin setelah 16 Grand Prix F1 2022, sementara rekan setimnya, Sebastian Vettel, telah mencetak 20 angka meski sempat absen dua race.

“Sebagai pembalap, dia (Stroll) jauh lebih baik daripada yang dipikirkan oleh kebanyakan orang selama ini,” ujar pilot F1 kebangsaan Swiss yang aktif periode 1979-1986 itu dalam kanal YouTube Formula1.de.

Baca Juga:

Surer menganalisa pencapaian Stroll, yang melakoni debut Formula 1 pada 2017, dalam musim-musim sebelumnya. Di tahun 2020, ia mencetak pole position di Istanbul (Turki) dan dua kali naik podium.

Ketika itu, Lance Stroll finis ketiga dalam Grand Prix Italia dan Sakhir bersama Racing Point. Lalu pada F1 musim 2017, pembalap 23 tahun tersebut meraih podium perdananya, P3, di Baku City, Azerbaijan.

Prestasi Stroll juga bagus di level junior. Ia memenangi Formula 4 Italia 2014, Toyota Racing Series 2015 serta Kejuaraan Formula 3 Eropa 2016, mengungguli George Russell, Callum Ilott dan juga Zhou Guanyu.

Lance Stroll, Aston Martin AMR22, bertarung dengan Esteban Ocon, Alpine A522 di F1 GP Italia 2022

Lance Stroll, Aston Martin AMR22, bertarung dengan Esteban Ocon, Alpine A522 di F1 GP Italia 2022

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Tentu saja Marc Surer mengakui bahwa Stroll bukanlah sosok yang memiliki talenta super sekaliber Vettel, Fernando Alonso atau Max Verstappen, tetapi ia pilihan tepat sebagai pembalap nomor dua.

“Dia cukup bagus untuk mencetak poin, dan dia telah membuktikannya berkali-kali dengan bukan mobil terbaik. Musim ini, dia lebih dekat dengan rekan setimnya daripada, misalnya (Daniel) Ricciardo) dengan (Lando) Norris di McLaren,” kata Surer.

“Apabila mobilnya sedikit lebih baik, saya percaya dia akan mampu mendapatkan poin secara teratur,” imbuh pria yang pernah memperkuat Arrows Racing dan Brabham di Formula 1 tersebut.

 

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Alex Albon Berhasrat Comeback ke GP Singapura
Artikel berikutnya Ferrari Harap FIA Tambah Alokasi Mesin Setiap Musim

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia