Szafnauer Kecam Aston Martin karena Tak Tembus Tiga Besar F1

Dalam siniar James Allen, di mana Otmar Szafnauer mengungkapkan bahwa ada tim Amerika Serikat yang tertarik untuk masuk ke Formula 1 dengan proyek yang melibatkan kehadirannya, ia juga sempat membicarakan mantan timnya, Racing Point, yang sekarang dikenal sebagai Aston Martin.

Eksekutif asal Rumania yang sudah lebih dari satu tahun tidak memiliki tim (setelah hengkang dari Alpine) ini percaya bahwa Aston Martin kini memiliki semua yang dibutuhkan untuk finis tiga besar di klasemen konstruktor, dan karena itulah ia yakin mereka akan tampil jauh di bawah ekspektasi musim 2024.

Szafnauer percaya bahwa dengan pabrik baru, fasilitas canggih, kualitas staf yang sangat tinggi setelah merekrut beberapa yang terbaik di paddock dan, akhirnya, seorang pembalap dengan bakat yang diakui seperti Alonso, mereka seharusnya berada di posisi lebih tinggi.

"Lawrence Stroll telah meletakkan dasar-dasar bagi tim untuk berada di posisi tiga besar," ia memulai dengan memuji pemilik tim bersayap tersebut.

Baca Juga:

"Mereka telah merekrut banyak orang terbaik dan saya telah menjadi bagian dari proses tersebut, dan ada dua pembalap yang bagus dalam tim, yaitu Lance Stroll dan Fernando Alonso. Saya pernah bekerja dengan keduanya.

"Namun untuk beberapa alasan, mereka tidak sesuai dengan harapan saya. Saya tidak terlalu dekat dengan tim, jadi saya juga tidak tahu apa penyebabnya.”

Mengenai masalah Aston Martin, Szafnauer tidak menyelidiki terlalu dalam, karena ia percaya bahwa dari luar Anda tidak dapat membaca dengan benar apa yang salah.

"Dengan bakat yang dimiliki tim, mereka seharusnya tampil lebih baik daripada sekarang. Mereka hanya tim tercepat keenam atau ketujuh di Silverstone."

"Saya berharap Aston Martin akan bertarung untuk posisi tiga atau empat besar, setidaknya saya melihatnya dengan sangat jelas. Namun untuk beberapa alasan mereka tidak berada di posisi tersebut. Untuk memahami mengapa, saya pikir Anda harus lebih dekat dengan tim," pungkas mantan bos tim Silverstone itu.

Aston Martin saat ini duduk di peringkat kelima klasemen konstruktor dengan 73 poin, jauh dari Ferrari yang mengoleksi 345 poin di peringkat ketiga kejuaraan dunia, posisi yang menurut Otmar Szafnauer seharusnya ditargetkan oleh tim asal Inggris tersebut.