Hasil Tes Pramusim F1 Bahrain: Verstappen Tercepat, Mercedes Kecewa

Turun dengan sasis Red Bull RB16B di Sirkuit Internasional Bahrain, Max Verstappen menembus waktu lap 1 menit 30,674 detik. Di tengah kondisi angin kencang di trek, Verstappen mampu mempertahankan posisi teratasnya hingga waktu tes berakhir.

Pembalap asal Belanda itu mampu memaksa Lando Norris yang menggeber McLaren MCL35M dan Esteban Ocon di atas Alpine A521 masing-masing finis di P2 dan P3.

Waktu lap yang dibuat Verstappen di tes perdana ini terpaut hingga 3,5 detik dibanding pole position GP Bahrain tahun lalu yang dibuat pembalap Tim Mercedes-AMG Petronas, Lewis Hamilton.  

Tetapi seluruh tim dan pembalap F1 tidak perlu khawatir regulasi teknik baru bakal memperlambat mobil. Sejumlah faktor membuat para pembalap tidak mampu mengeluarkan kemampuan terbaik.

Lewis Hamilton belum mampu maksimal di atas Mercedes F1 W12 pada hari pertama tes resmi F1 di Bahrain, Jumat (12/3/2021).

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Pertama tentu kondisi lintasan yang tidak ideal karena angin sangat kencang sehingga membawa butiran pasir ke trek.

Selain itu, Verstappen juga hanya turun dengan ban Pirelli C3 (medium), kompon yang jelas tidak sesuai untuk mencatat waktu lap.

Hasil tidak memuaskan dicatat tim juara dunia F1, konstruktor dan pembalap, tujuh tahun terakhir, Mercedes. Pada sesi pagi – yang dikuasai Daniel Ricciardo (McLaren) – skuad pabrikan Jerman itu hanya mampu melibas enam lap.

Turun dengan Mercedes AMG F1 W12, Valtteri Bottas hanya mampu melahap enam lap karena kerusakan girboks. Berada di posisi paling buncit tes pagi, ke-10, runner-up 2019 dan 2020 itu mencatat waktu lap 1:36,850 menit atau terpaut 4,647 detik dari Ricciardo.

Pada sesi kedua, Hamilton – kampiun F1 tujuh kali (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020) – hanya menempati P10 dari 17 pembalap yang turun. Pembalap Inggris itu tertinggal 2,265 detik dari Verstappen. Sementara, Bottas berada di posisi juru kunci lagi.

“Ini bukan awalan yang bagus. Problem pada girboks tiba-tiba muncul. Kami belum tahu apa penyebabnya. Jika sudah ketahuan, ini akan menjadi tiga hari yang sangat panjang di sini,” ucap Toto Wolff, Prinsipal Tim Mercedes.

“Kami berharap semua akan lebih baik setelah hari ini agar kami bisa mengejar ketertinggalan. Tes ini akan sangat sengit karena hanya berlangsung tiga hari.”

Baca Juga:

• Ricciardo: Tes Pertama yang Terpenting Kestabilan
• Desain Lantai Bergelombang Mercedes W12 Terkuak
• Vettel Hadirkan Nuansa Pink di Aston Martin

Juara dunia F1 empat kali (2010, 2022, 2012, 2013) Sebastian Vettel juga belum terlalu memuaskan dengan tim barunya, Aston Martin Cognizant F1.

Pada sesi pagi, pembalap yang turun dengan sasis Aston Martin AMR21 itu hanya finis di P7. Sedangkan pada sore hari, waktu lap terbaik pembalap asal Jerman hanya menempatkannya di P13.

“Itu bukan masalah besar. Hari pertama tes buat saya menyenangkan,” ujar Vettel yang melibas 51 lap di trek sepanjang 5,412 km tersebut.

Sebastian Vettel menjelaskan, proses pengenalan awal dengan mobil barunya sudah positif. Namun, ia mengaku masih banyak yang harus dipelajarinya.

“Banyak hal baru bagi saya di sini. Sebut saja mesin, sasis, dan sistem kemudi baru. Setir juga baru karena banyak tombol berbeda dibanding mobil saya sebelumnya. Jadi, saya harus mulai terbiasa,” ucap pembalap yang sebelumnya enam musim di Scuderia Ferrari.

Sebastian Vettel menyebut dirinya harus cepat beradaptasi dengan Aston Martin dan mobilnya serta menargetkan hasil yang lebih baik di sisa waktu tes Bahrain.

Hasil Tes Resmi Pramusim F1 2021 di Bahrain