Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Thomas, anak kecil yang merebut hati F1

Di tengah-tengah panasnya persaingan GP Spanyol, hati para penonton Formula 1 dibuat tersentuh saat tangisan penggemar cilik Ferrari tersorot kamera televisi.

Kimi Raikkonen, Ferrari bersama Thomas, penggemar cilik

Kimi Raikkonen, Ferrari bersama Thomas, penggemar cilik

Ferrari

Tensi tinggi rivalitas antara tim-tim F1 sudah terasa sebelum balapan dimulai. Selepas start, duo pembalap Ferrari, Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen, mendapatkan start yang relatif lebih bagus dari rival mereka Mercedes.

Saat Vettel mampu menyodok ke posisi terdepan, rekan setimnya harus berjuang di antara dua mobil – Valtteri Bottas di sisi dalam, dan pembalap Red Bull Max Verstappen di sisi luar.

Berjajar tiga di tikungan pertama, hanya menunggu waktu saja sebelum Bottas melakukan kontak kecil dengan Raikkonen.

Meski kecil, kontak tersebut sudah cukup untuk membuat mobil pembalap Finlandia itu terlempar ke arah Verstappen yang berada di sisi kirinya. Tak terhindarkan, ban kiri-depan Raikkonen menghantam ban kanan-depan Verstappen.

 

Akibat insiden tersebut, Raikkonen dan Verstappen sama-sama mengalami kerusakan suspensi dan keduanya tersingkir dari balapan.

Momen itu sebenarnya sudah pasti membuat penggemar kedua tim bersedih. Tapi apa yang dilakukan kameramen FOM (pemegang hak komersial F1) tanpa disadari akan mengubah kesedihan menjadi sebuah kebahagiaan bagi seorang penggemar cilik bernama Thomas.

 

Penuh dengan atribut Ferrari, Thomas, bocah berusia enam tahun dari Amiens, Perancis, terlihat menangis tersedu-sedu saat mengetahui jagoannya, Raikkonen, sudah tersingkir di putaran pertama.

Tapi kesedihan Thomas pada akhirnya tidak bertahan lama karena momen paling menyentuh akan segera tiba. Berkat gerak cepat dari orang-orang paddock F1, mereka berhasil melacak keberadaan Thomas dan mengajaknya, bersama orang tuanya, masuk ke dalam hospitality Ferrari.

 

Dan di situlah, sang jagoan, Kimi Raikkonen, menyambut dan meladeni foto bersama dengan salah satu penggemar terberatnya.

 

Melihat interaksi hangat tersebut, salah satu kawan Raikkonen dan bos tim F3, Anthony Hieatt, menulis kicauan: "Mungkin dari sekarang kita bisa memanggilnya dengan sebutan 'Niceman'".

Tak berhenti di situ, Thomas kemudian mendapatkan kesempatan menonton perayaan podium dari dekat bersama mekanik-mekanik Ferrari, dan bertemu dengan beberapa pembalap F1 lainnya seperti Romain Grosjean dan Nico Hulkenberg.

 

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Vettel: Mercedes "pakai" Bottas untuk halangi saya
Artikel berikutnya Ocon semakin percaya diri bersama Force India

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia