Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Seidl Sebut Tiga Kunci Kebangkitan McLaren di F1 GP Australia

Bagi McLaren, F1 GP Australia menjadi titik balik bagi mereka. Ini sinyal pengembangan MCL36 bergerak ke arah yang tepat.

Lando Norris, McLaren MCL36

Lando Norris, McLaren MCL36

Carl Bingham / Motorsport Images

Untuk pertama kalinya musim ini, Daniel Ricciardo dan Lando Norris finis di zona poin bersamaan. Mereka menuntaskan balapan di enam besar. Sirkuit Albert Park ternyata lebih cocok dengan mobil mereka.

Prinsipal McLaren, Andreas Seidl, melakukan evaluasi. Ia menemukan tiga alasan MCL36 menuai sukses di Melbourne.

“Jelas kami sangat puas dengan hasil balapan. Kami menutup balapan di posisi kelima dan keenam, kami mendapat 18 poin dan kami kembali ke peringkat keempat pada klasemen konstruktor. Itu adalah langkah maju yang bagus jika dibandingkan dengan akhir pekan sebelumnya di Jeddah,” ujarnya.

“Ada tiga alasan dengan progres ini. Kami membawa beberapa tambahan kecil yang berfungsi, kendaraan kami sangat beradaptasi dengan tata letak meluncur trek ini. Kami mempraktekkan apa yang kami pelajari di Arab Saudi.”

Peringkat keempat sama seperti sebelumnya. Menurut Seidl, itu adalah awal yang bagus karena tim asal Woking berada di depan Alpine, Alfa Romeo dan Haas.

“Sungguh indah melihat kami punya langkah kompetitif sepanjang balapan. Hasil tersebut memberi motivasi untuk lanjut bekerja keras. Sekarang, kami tahu kami mampu bertarung di 10 besar, sesuatu yang tidak terpikirkan ketika melihat awal musim meski jika kami sadar daripada tujuan yang kami inginkan,” ujarnya.

Baca Juga:

“Pada balapan, kami tidak bisa berkompetisi dengan Mercedes, yang mana lebih solid daripada kualifikasi, tapi kami yakin harus lebih kencang daripada Alpine, Alfa Romeo dan Haas. Semua mobil itu berada di depan kami pada dua putaran awal.”

Seidl sadar kalau mereka butuh waktu untuk sampai pada titik serupa atau malah lebih baik dari sebelumnya.

“Hasil ini jika dibandingkan dengan awal musim kami, mewakili titik balik kami. Untuk pertama kali, kami mampu membawa dua single seater ke zona poin, tapi pada putaran bersih, kami tahu telat satu detik dibanding tim-tim top,” ucapnya.

“Jelas lagi, kami senang dengan ini, tapi ambisi kami adalah mengurangi gap ini. Kelemahan kami adalah kurang grip pada tikungan lambat. Namun, aspek positifnya adalah kami tahu apa yang diperlukan untuk mengatasi masalah ini.

“Kami berusaha menyelesaikan problem secepat mungkin. Kami harus sabar, tapi hal fundamental adalah kami punya ide jelas tentang apa yang dilakukan. Kami harus menilai banyak faktor di mana ada budget cap dan pembatasan durasi dalam terowongan angin.”

Daniel Ricciardo, McLaren MCL36

Daniel Ricciardo, McLaren MCL36

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Guanyu Zhou Bangga Mampu Konsisten di Baris Tengah
Artikel berikutnya F1 GP Australia Akhir Pekan Terberat Aston Martin

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia