Tim Papan Tengah F1 Sayangkan Perubahan Batas Anggaran
Prinsipal Haas, Gunther Steiner, menyayangkan perubahan batasan anggaran yang diperkenalkan Formula 1 sehingga memungkinkan balapan lebih seimbang tahun ini.

Mobil F1 yang saat ini mengadopsi desain ground effect membuat pembalap lebih mudah dalam mengikuti rival di depannya. Tapi, Steiner merasa regulasi teknis bukan satu-satunya alasan balapan musim ini sangat menarik.
Ia mengatakan ketatnya pertarungan Ferrari dan Red Bull Racing, disusul oleh Mercedes, karena mereka menahan untuk lakukan pengembangan. Itu berkat batasan anggaran yang memaksa mereka untuk mengelola keuangan dengan baik.
Tapi, setelah Grand Prix Austria, diputuskan batas anggaran tahun ini naik menjadi 145,58 juta dolar AS (sekitar Rp2,1 triliun) dari sebelumnya hanya 140 juta dolar. Inflasi di seluruh dunia menjadi alasan F1 menaikkan batas anggaran tersebut.
Keputusan itu memungkinkan tim besar mengeluarkan uang lebih besar untuk mengembangkan mobil mereka. Tapi, tim kecil tak dapat berbuat banyak karena sebagian besar dari mereka tak memiliki finansial yang mendekati batasan anggaran awal.
Hal tersebut membuat beberapa tim kecewa, yang dikatakan Steiner bahwa batasan anggaran memungkinkan balapan tak lagi ditentukan oleh tim mana yang memiliki uang lebih banyak.
“Saya pikir apa yang terjadi saat ini adalah banyak pertempuran yang di trek dan ada banyak duel di berbagai area dengan cara yang bagus di setiap sirkuit,” kata Steiner.
“Ada banyak balapan yang terjadi. Saya pikir itu juga tergantung pada batasan anggaran. Kami telah menciptakan aturan yang sukses dan kami tidak boleh menyimpang dari prinsip itu.”
Gunther Steiner menjadi salah satu yang menyepakati peningkatan anggaran untuk mengatasi inflasi. Tetapi, ia menegaskan F1 akan mengambil jalan yang salah jika berpikir untuk menjauh dari plafon batasan anggaran.
“Seharusnya bukan niat untuk kembali ke masa lalu yang indah, di mana siapa yang punya lebih banyak uang akan menang dan kemudian merebut gelar juara,” ujarnya.
“Saya pikir untuk FOM, apa yang terjadi di balapan seperti di Silverstone sangat fantastis menurut saya, dan untuk penonton itu luar biasa.
“Anda selalu harus berpikir mengapa kami memiliki ini? Saya pikir batas anggaran adalah bagian dari itu. Oleh karena itu, saya pikir kami harus mencoba melindungi batas anggaran sebanyak yang kami bisa dengan tidak merugikan tim tahun ini.”
Salah satu dampak yang diberikan oleh batasan anggaran adalah memungkinkan tim seperti Haas tetap tampil kompetitif dengan mobil yang masih menggunakan spesifikasi awal.
Tapi, Gunther Steiner mengatakan regulasi pada 2022 yang lebih ketat pada apa yang bisa dilakukan tim dengan mobil mereka juga membantu Haas dapat bertarung di barisan depan.
“Bukan hanya batas anggaran, tapi juga regulasi teknis pada mobil ini. Saya pikir ini sedikit lebih sulit daripada di masa lalu, karena peningkatan yang dibawa mereka tidak sebesar tahun lalu,” ucapnya.
“Jauh lebih sulit untuk menemukan kinerja dengan peraturan teknis ini daripada sebelumnya. Jadi kami juga harus mengatakan bahwa regulasi teknis ini cukup bagus.”

Kevin Magnussen, Haas VF-22, Lewis Hamilton, Mercedes W13, Mick Schumacher, Haas VF-22
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Tsunoda Berkonsultasi dengan Psikolog untuk Perbaiki Temperamen
Esteban Ocon Berharap Upgrade Bantu Alpine Kejar Mercedes
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.