Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Tim-tim Sambut Positif Sprint Race di F1

Tim-tim menyambut baik usulan sprint race diuji coba pada tiga balapan Kejuaraan Dunia Formula 1 2021. Tetapi masih perlu pembahasan detail soal hal-hal teknis.

Lewis Hamilton, Mercedes F1 W11, Alex Albon, Red Bull Racing RB16, Sergio Perez, Racing Point RP20, Max Verstappen, Red Bull Racing RB16, Valtteri Bottas, Mercedes F1 W11, and the rest of the field at the restart

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Uji coba menggelar sprint race menjadi salah satu dari sekian banyak hasil pertemuan Komisi F1 pada Kamis (11/2/2021) lalu. Memang belum ada keputusan final soal sprint race ini.

Namun begitu, sambutan bagus datang dari tim-tim F1. Mereka menilai pentingnya inovasi untuk membuat F1 lebih menarik.

Karena itu perlu dibentuk kelompok kerja (working group) untuk membahas lebih jauh soal sprint race ini. Dengan begitu, keputusan jadi tidaknya sprint race diujicobakan harus sudah ada sebelum lomba perdana F1 2021 digelar di Bahrain, 26-28 Maren mendatang.

Memang, dari beberapa hasil diskusi Komisi F1, baru engine freeze mulai 2022 dan penetapan GP Portugal sebagai lomba ketiga (2 Mei) yang sudah disepakati.

“Semua tim paham akan pentingnya sesuatu yang baru dan format balapan inovatif agar penggemar bisa lebih terhibur pada akhir pekan,” demikian pernyataan resmi Komisi F1.

“Dukungan (untuk sprint race) datang dari banyak pihak agar ada format kualifikasi yang baru musim ini.”

Baca Juga:

Kendati mendukung, tim-tim F1 meminta otoritas memikirkan aturan teknis dan detail lainnya soal sprint race ini. Kabarnya, tim-tim ingin mengetahui soal-soal seperti tambahan poin dan hadiah uang.

Working group akan ditugaskan untuk menyusun rancangan yang komplet. Tujuannya agar keputusan final bisa dibuat sebelum lomba pertama.

Beberapa waktu lalu, Liberty Media selaku pemegang hak komersial dan penyelenggara F1 – lewat Formula One Group – mengusulkan balapan tambahan pada akhir pekan lomba.

Mereka ingin mengujinya lebih dulu dalam tiga lomba musim ini. Jika hasil evaluasi dinilai positif, bukan tidak mungkin mereka akan menggelarnya lebih banyak pada 2022.

Balapan tambahan ini membuat format akhir pekan F1 menjadi berbeda. Kualifikasi pada Jumat akan menentukan posisi start di balapan sprint race pada Sabtu.

Hasil sprint race tersebut bakal menentukan grip balapan utama pada Minggu yang tetap berlangsung dengan jarak sejauh sekira 300 km.

Menurut sejumlah sumber, tiga balapan untuk menguji sprint race itu adalah Kanada, Monza (Italia), dan Interlagos (Brasil). Usai diskusi Komisi F1, promotor GP Kanada secara terbuka siap jika harus menggelar format balapan baru dengan sprint race musim ini.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Mercedes Memiliki Masalah pada Blok Mesin
Artikel berikutnya Baru Selesai Operasi, Alonso Siap Kembali

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia