Toto Wolff Tegaskan Lewis Hamilton Makin Kuat
Prinsipal Mercedes-AMG Petronas F1 Toto Wolff mengatakan bahwa masa-masa sulit akan membuat Lewis Hamilton jauh lebih kuat dibandingkan dengan sebelumnya.
Lewis Hamilton, Mercedes, 1st position, and Toto Wolff, Team Principal and CEO, Mercedes AMG, celebrate after the race
Steve Etherington / Motorsport Images
Sebelum sukses seperti saat ini, Hamilton memiliki masa lalu yang sangat berat, terutama saat masih kecil dan harus bekerja keras untuk terlibat dalam motorsport.
Bahkan, tak jarang Hamilton mendapat intimidasi karena berkulit hitam. Tapi, ia berhasil mengatasi segala rintangan untuk menggapai tujuannya dan saat ini menjadi pembalap Formula 1 paling sukses sepanjang sejarah.
Wolff mengatakan semua pengalaman yang dimiliki pembalap asal Inggris itu, dan khususnya kesulitan yang dihadapinya saat masih kecil, membuatnya sangat kuat.
Menurutnya, karakter Lewis Hamilton sudah terbentuk sejak usia dini yang membuatnya tak terpengaruh ketika mengalami momen sulit saat ini.
“Ketika Lewis masih kecil, dia mendapat banyak hinaan saat berada di lintasan karting,” kata Wolff.
“Orang tua kulit putih tidak mengizinkan anak-anaknya untuk berteman dengan Lewis saat itu. Itu meninggalkan bekas luka yang sangat dalam pada dirinya. Padahal, balapan itu merupakan awal mula kariernya.”
Toto Wolff mengaku memiliki masa kecil yang sangat sulit dan itu membuatnya sangat memahami apa yang dirasakan oleh pembalap asal Inggris tersebut.
Menurutnya, masa sulit itu membuatnya jauh lebih kuat, dan itu juga terjadi pada Lewis Hamilton yang berbicara lewat prestasi.
“Pengalaman seperti ini membuat kami semakin kuat. Ketika hidup menjadi sulit, kami berhasil melewatinya dan kami melakukan yang terbaik di saat-saat seperti ini,” ujarnya.
“Jika Anda berasal dari Siberia yang sangat menguji mental Anda, ketika Anda berada di tempat lain di mana pun di dunia ini, maka itu terlihat baik bagi Anda.”
Menurut Toto Wolff, tahun-tahun yang sulit berdampak positif sekaligus positif bagi sebagian orang.
“Saat-saat seperti ini memunculkan yang terbaik dalam diri beberapa orang,” kata pria Austria itu.
“Saya tidak bermaksud mengatakan bahwa orang sukses selalu memikul beban seperti itu, tetapi itu memainkan peran penting dalam diri saya dan orang-orang sukses di sekitar saya.”
Mercedes mengalami kekalahan untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun terakhir ketika Lewis Hamilton gagal dalam perebutan gelar juara dunia.
Bahkan, itu sempat memunculkan kabar bahwa juara dunia F1 tujuh kali (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020) itu bakal hengkang dari kejuaraan.
Tapi, Mercedes memastikan Hamilton tetap memperkuat tim tahun ini dan akan kembali memperjuangkan gelar.
Lewis Hamilton, Mercedes W12
Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments