Alonso Pembalap yang Pandai Berpolitik
Mantan pembalap Formula 1, Jarno Trulli, menilai Fernando Alonso adalah pembalap yang pandai berpolitik dan memainkan permainan pikiran.
Foto oleh: Brousseau Photo
Dua sifat itulah yang menurut Trulli membuat Fernando Alonso menjadi seorang pembalap top. Ia pun mengatakan bahwa mantan rekan setimnya di Renault itu bisa saja meraih sukses musim ini.
Alonso memang dikenal sebagai pembalap yang "manja" sekaligus keras terhadap rekan setim. Komentar-komentarnya jelang dan sesudah balapan terkadang bisa mempengaruhi performa lawan dan rekan setimnya.
Trulli pun pernah merasakan kejamnya permainan pikiran pembalap asal Spanyol itu. Walaupun mencatatkan satu-satunya kemenangan untuk Renault pada musim 2004, Trulli didepak oleh pabrikan asal Prancis tersebut.
"Fernando merupakan salah satu pembalap yang pandai berpolitik dan memainkan permainan pikiran," ujar Trulli dalam podcast Formula 1, Beyond the Grid.
"Hal itulah yang membuatnya menjadi pembalap top, karena pembalap-pembalap kelas dunia selalu ingin menjadi yang nomor satu dalam sebuah tim.
"Jadi, saya tidak menyalahkan dia, karena begitulah sifatnya. Saya mungkin seharusnya bisa menjadikannya contoh," ucap Trulli tentang pemenang 32 lomba, 97 podium, dan 22 pole position di F1 tersebut.
Trulli sendiri mengaku bukan sosok yang sering melakukan mind game saat aktif balapan Formula 1. Dan hal itu dianggap menjadi kesalahan besarnya.
"Saya tidak seperti dia. Saya selalu ingin membuktikan diri dengan hasil yang saya raih, bukan dengan berpolitik. Mungkin itulah kesalahan terbesar saya," Trulli menambahkan.
Fernando Alonso, Alpine A521, Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Setelah dua musim absen dari Formula 1, Alonso telah kembali. Ia sekarang membela Alpine, dan akan berpasangan dengan Esteban Ocon.
Melihat persaingan internal tim yang sebelumnya bernama Renault itu, Trulli yakin Alonso bisa meraih sukses, dan bahkan kembali mengalahkan rekan setimnya.
"Dia selalu mencoba untuk mencari perhatian. Itulah yang dilakukan pembalap-pembalap hebat. Dia ingin seluruh mata tertuju padanya.
"Yang ada dalam pikirannya hanya balapan. Saya tidak melihat adanya kemungkinan dia gagal di musim ini. Fernando saat ini termotivasi untuk meraih sukses lebih," kata Jarno Trulli tentang juara dunia 2005 dan 2006 tersebut.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments