Tutup celah regulasi 2021, F1 bentuk tim kerja khusus

Perombakan regulasi pada musim 2021 mendatang diharapkan bisa meningkatkan kualitas balapan Formula 1 dengan persaingan yang lebih sengit dan merata.

Namun, visi dari para petinggi F1 dan FIA tersebut bisa tidak tercapai jika tim berhasil menemukan celah dalam aturan.

Menurut hasil simulasi terbaru, konsep mobil 2021 akan memangkas jumlah downforce yang hilang ketika menempel mobil lain, dari kisaran 45 persen menjadi lima hingga 10 persen.

"Kami sedang mencoba 'melanggar aturan'. Ini tidak pernah kami lakukan sebelumnya," kata direktur teknis single-seater FIA, Nikolas Tombazis.

"Dengan regulasi yang baru, ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk berpikir sangat keras, dan mencari tahu apakah masih ada celah atau konsekuensi yang tidak dinginkan dari penulisan aturan.

"Jika kami punya kesempatan untuk melakukan ini sendiri, maka ada kemungkinan kami telah mencegah beberapa peraturan yang dapat membuat masalah nantinya.

"Rekan-rekan saya di F1, yang bekerja di departemen aero, sekarang sedang berpikir, bukan sebagai pembuat aturan, tapi lebih seperti tim aero yang mencoba 'membengkokkan' aturan.

"Jika mereka menemukan sayap yang bisa menghasilkan downforce dan efisiensi yang lebih besar, dan itu berdampak negatif pada apa yang kami inginkan saat dua mobil mengikuti satu sama lain, maka kami akan berusaha mengatasinya."

Ada harapan FIA dan pihak tim bisa mencapai kesepakatan perihal regulasi 2021 pada 15 September, sebelum kemudian diratifikasi di FIA World Motors Sport Council pada 31 Oktober.

Pun demikian F1 menegaskan mereka tidak akan berhenti bekerja, sekalipun regulasi sudah difinalisasi.

"Tim kerja yang kami miliki di FOM (manajemen F1) tidak akan berhenti bekerja ketika aturan baru itu diumumkan," ucap direktur olahraga F1, Ross Brawn. "Mereka akan terus melanjutkan pekerjaan ini.

"Solusi yang dipaparkan tim akan kami evaluasi. Jadi kami akan melakukan analisis apakah solusi itu melenceng dari target yang ingin kami capai. Kami akan terus mengamati perkembangan dan menyesuaikan solusi itu agar target kami tetap tercapai."

1