Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Ubahan Mobil Bikin Hamilton Start Grid Ke-7 di Monako

Lewis Hamilton hanya akan start dari grid ketujuh Formula 1 Grand Prix Monako, Minggu (23/5/2021). Ia pun membeberkan penyebabnya.

Lewis Hamilton, Mercedes W12

Lewis Hamilton, Mercedes W12

Sam Bagnall / Motorsport Images

Peluang bagi Lewis Hamilton menambah kemenangan di GP Monako menjadi empat – setelah 2008, 2016, dan 2019 – pada lomba malam nanti WIB sepertinya akan sangat sulit. Pasalnya, pembalap Mercedes-AMG Petronas F1 Team itu hanya akan start dari grid ketujuh.

Pada empat balapan sebelumnya, juara dunia tujuh kali (2008, 2014, 2015, 2017-2020) itu selalu start dari barisan depan. Tetapi di Circuit de Monaco, Hamilton sangat sulit bersaing pole yang akhirnya direbut Charles Leclerc (Scuderia Ferrari) secara dramatis.

Dengan menempati grid ketujuh, Hamilton akan start lima mobil di belakang pesaing terberatnya dalam memburu gelar musim ini, Max Verstappen (Red Bull Racing). Rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas, akan start dari grid ketiga.

“Mobil (Mercedes F1 W12) terasa tidak terlalu buruk pada (dua latihan bebas) Kamis lalu. Lalu, kami membuat beberapa ubahan dan justru membuat mobil buruk hari ini. Jadi, sepertinya kami harus memikirkan strategi baru lagi,” kata Hamilton seusai kualifikasi ketiga (Q3).  

Baca Juga:

 

“Saya merasa mobil kekurangan daya cengkeram (grip) sehingga sangat mudah overdrive dan itu terus terjadi sepanjang sesi. Sama sekali tidak membaik.

“Ban juga menjadi pertanyaan lainnya hari ini. Ban sepertinya tidak mampu bekerja baik karena saya sangat sering selip. Saya belum bicara dengan para teknisi. Bottas melakukan pekerjaan yang lebih baik hari ini.”

Setelah dua latihan bebas pada Kamis, Hamilton berharap mampu bersaing di tiga besar pada sesi kualifikasi. “Tetapi, langkah yang kami ambil salah arah. Tetapi ini sudah terjadi. Anda harus menghadapinya dan mengambil pelajaran dari situ,” ucapnya.

Lomba GP Monako pada petang nanti sekaligus menandai untuk kali pertama Hamilton start di luar enam besar sejak GP Jerman 2018, saat menempati grid ke-14. Pembalap asal Inggris itu pun mulai realistis dengan peluangnya di GP Monako.

“Hampir mustahil melakukan overtake di sini. Hasil (kualifikasi) Sabtu membuat kemenangan sangat sulit dijangkau, itu faktanya. Namun, minimal finis ketujuh saya rasa sudah bagus. Berikutnya, kami tinggal memikirkan bagaimana kembali di depan,” ucapnya.

GP Monako menjadi balapan kedua dalam dua tahun terakhir Mercedes tidak mampu menempatkan pembalapnya di barisan terdepan. Sebelumnya, Mercedes juga gagal di GP Turki saat Lance Stroll merebut pole untuk start tepat di depan Max Verstappen.

Lewis Hamilton datang ke Monako dengan keunggulan 14 poin atas Max Verstappen di posisi kedua klasemen. “Saya berharap hujan turun. Meskipun peluangnya sangat kecil, mungkin peluang saya akan lebih baik bila hujan benar-benar turun,” ujar Hamilton.

 

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Menghitung Kans Leclerc Mencetak Sejarah
Artikel berikutnya Bodyguard Perez Tertembak saat Berusaha Gagalkan Perampokan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia