F1: Valtteri Bottas Curiga Mobil F1 C42 Punya Masalah Fundamental

Valtteri Bottas mengalami salah satu akhir pekan terburuknya pada F1 musim 2022 di Azerbaijan. Pilot Alfa Romeo itu merasa pasti ada yang salah dengan C42, karena mobilnya tersebut tidak punya kecepatan.

Runner-up dua kali Formula 1 Valtteri Bottas menjalani akhir pekan yang membuatnya frustrasi di Sirkuit Baku City setelah kecepatannya menghilang begitu saja sejak hari Sabtu (11/6/2022).

Alhasil, Bottas tidak bisa mendapatkan poin karena hanya menyelesaikan balapan Grand Prix Azerbaijan di urutan 11. Ia tertinggal satu lap dari andalan Red Bull Racing Max Verstappen, yang jadi pemenang.

Sementara itu, rekan setimnya, Guanyu Zhou, sempat berjuang memperebutkan poin sebelum akhirnya terpaksa mengakhiri lomba lebih cepat akibat mengalami masalah teknis pada mobil.

Pada latihan bebas Jumat (10/2/2022), Valtteri Bottas melaju lebih cepat dibandingkan rookie asal Cina tersebut. Namun, keesokannya, pilot Finlandia itu beralih ke spesifikasi baru Alfa Romeo dan kinerjanya merosot drastis, finis P15 di kualifikasi.

Baca Juga:

Bottas tadk bisa menjelaskan mengapa GP Azerbaijan berjalan begitu buruk untuknya, tetapi ia menduga ada beberapa masalah mendasar dengan beberapa komponen baru yang membuat kecepatannya turun secara signifikan.

“Saya berharap saya tahu (masalahnya), namun rasanya seperti ada beberapa isu fundamental sebab kami sangat jauh dari waktu lap yang diperkirakan. Bahkan Williams lebih cepat di akhir race. mobil kami harusnya tidak lambat di sini,” kata Bottas.

“Kami beralih dari paket lama ke yang baru pada Sabtu dan sejak itulah kami mulai mengalami kesulitan dengan perilaku mobil. Kami akan periksa dan saya yakin kami menemukan sesuatu. Itu seperti kami kehilangan grip belakang dalam semalam.

Valtteri Bottas, Alfa Romeo

Foto oleh: Alfa Romeo

“Ini agak aneh karena elemen baru mestinya melakukan yang sebaliknya. Jadi kami perlu mengurainya. Saya tidak punya kesempatan untuk menyamai catatan waktu Zhou hari ini, dia berada di level berbeda, hampir satu detik lebih cepat,” imbuhnya.

Chief Track Engineer Alfa Romeo Xevi Pujolar mengatakan Valtteri Bottas dan Guanyu Zhou memakai konfigurasi yang sama sejak Sabtu. Jadi, kemungkinan besar sang pilot memiliki kesalahan tersembunyi.

“Kedua mobil itu sama, bahkan pengaturannya. Jadi, di sini jelas ada sesuatu yang tidak berjalan seperti diharapkan,” kata Pujolar, menambahkan mereka akan mengganti sebanyak mungkin part pada C42 Bottas sebab tak ada waktu memeriksa semuanya satu per satu.

Maklum, dari Azerbaijan, rombongan Formula 1 segera terbang ke Montreal untuk melakoni putaran kesembilan, Grand Prix Kanada, akhir pekan nanti. Jadi kini yang diperlukan adalah solusi jangka pendek.